Gol yang dicetak Giroud pada menit ke-14 itu sekaligus membawa Milan sementara naik ke puncak klasemen Liga Italia dengan koleksi 28 poin.
Sedangkan Torino, yang menelan kekalahan ketiga dalam empat pertandingan terakhir, turun ke urutan kesebelas dengan koleksi 11 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Baca juga: Olivier Giroud berharap bisa mendapatkan gelar bersama AC Milan
Pertandingan babak pertama tak banyak diwarnai peluang berbahaya dan satu-satunya kesempatan emas yang diciptakan Milan mampu dimanfaatkan oleh Giroud menjadi gol pada menit ke-14.
Berawal dari sepak pojok yang diperoleh Milan di laga tersebut, bola bisa diteruskan dengan sundulan menyilang Rade Krunic yang mengarah ke area tiang jauh di mana Giroud menyambutnya dengan sontekan sempurna untuk membuka keunggulan Milan.
Sejak gol itu, Torino sebetulnya tampil lebih agresif untuk memburu gol balasan, sayangnya tak satu pun dari 12 percobaan tembakan mereka sepanjang laga mampu membuahkan hasil.
Baca juga: Salernitana rasakan kemenangan lagi saat Spezia dan Genoa berbagi poin
Peluang terbaik Il Toro lahir pada menit ke-76 saat Antonio Sanabria merangsek ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan yang melaju melewati kiper Ciprian Tatarusanu.
Namun, bola yang nyaris masuk ke gawang bisa dikejar oleh Simon Kjaer sebelum situasi bahaya itu mampu dikendalikan bek gaek kapten tim nasional Denmark tersebut.
Lantas pada menit ke-85 Dennis Praet menyambar bola liar yang sayangnya memantul ke permukaan lapangan dan berakhir melambung di atas mistar gawang.
Pada menit keempat injury time kiper Torino Vanja Milinkovic-Savic turut membantu rekan-rekannya dalam situasi sepak pojok dan mampu menyundul bola ke arah Sanabria, sayangnya ia gagal menduplikasi gol Giroud dan skor 1-0 bagi Milan bertahan hingga peluit bubaran.
Milan selanjutnya akan bertandang ke Olimpico menghadapi AS Roma pada Minggu (31/10), sehari setelah Torino menjamu Sampdoria di Olimpico Grande.
Baca juga: Dumfries percaya diri bisa lanjutkan sukses Achraf Hakimi di Inter
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2021