Duta Besar Kolombia untuk Indonesia Juan Camilo Valencia Gonzalez mengatakan bahwa inisiatif Forum Bisnis Indonesia-Amerika Latin dan Karibia (INA-LAC) merupakan gerakan yang penting bagi penguatan hubungan ekonomi antara Indonesia dengan negara-negara di kawasan tersebut, terutama Kolombia.
“Inisiatif-inisiatif seperti Forum INA-LAC begitu penting bagi sektor-sektor swasta kita untuk saling berinteraksi, saling mengenal, dan menjalankan bisnis yang menghasilkan dampak positif terhadap ekonomi, dunia usaha, dan penciptaan pekerjaan kita,” kata Dubes Gonzalez dalam wawancara khusus dengan ANTARA di Jakarta, Senin.
Menurut dia, forum-forum bisnis seperti INA-LAC, yang dicanangkan oleh Kementerian Luar Negeri RI, sangatlah penting dalam upaya untuk mendorong pergerakan kembali ekonomi melalui promosi bisnis.
“Tentu tidak diragukan lagi bahwa bagi kita semua, memulihkan ekonomi dan mencapai kembali, bahkan melebihi tingkat pertumbuhan yang telah kita raih sebelum pandemi, telah menjadi prioritas,” tambahnya.
Forum Bisnis INA-LAC sendiri merupakan acara yang diselenggarakan oleh Kemenlu RI dalam upaya untuk menggenjot volume perdagangan dan memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan kawasan Amerika Latin serta Karibia.
Baca juga: Indonesia, Kolombia berharap program pertukaran berlanjut pascapandemi
Pada Oktober 2021, forum INA-LAC digelar secara daring dan luring terkait pembatasan akibat pandemi COVID-19, dan menghasilkan kesepakatan bisnis senilai sekitar 87,96 juta dolar AS, atau setara dengan Rp 1,2 triliun rupiah.
Para peserta, yang terdiri dari lebih 500 orang, saling berinteraksi melalui platform digital ina-access.com yang khusus dikembangkan Kemlu RI untuk pameran produk perdagangan, investasi, dan pariwisata secara virtual.
Dubes Gonzalez menyampaikan apresiasi terhadap upaya pemerintah RI, bersama dengan pemerintah Kolombia, untuk menjembatani hubungan antara pelaku bisnis dengan menggunakan teknologi inovatif.
“Pada forum INA-LAC terakhir, Indonesia meluncurkan platform INA-Access, sebuah inisiatif untuk promosi perdagangan, investasi, dan pariwisata. Teknologi digital telah menjadi sesuatu yang esensial dan penting untuk periode baru pascapandemi yang kita masuki. Kolombia berkomitmen untuk terus mempromosikan agenda digital,” ujarnya.
Baca juga: Kolombia dukung visi presidensi Indonesia di G20
Baca juga: Kolombia berharap "travel corridor" Jakarta-Bogota segera terwujud
RI kantongi Rp1 triliun dari Investor Amerika Latin dan Karibia
Pewarta: Aria Cindyara
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2021