"Mereka yang lolos mengikuti seleksi tahap ini adalah calon-calon taruna yang sebelumnya menyisihkan puluhan ribu peserta seleksi," kata Sekretaris Jenderal Kemenkumham Andap Budhi Revianto di Jakarta, Kamis.
Tahapan seleksi di Poltekip dan Poltekim Kemenkumham tersebut sebelumnya sempat tertunda karena faktor pandemi COVID-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Baca juga: 25.108 calon taruna Poltekip dan Poltekim seleksi kompetensi dasar
Pada kesempatan itu, Andap menekankan kepada para calon taruna dan taruni untuk percaya pada kemampuan diri dan tidak tergiur kepada pihak-pihak yang menawarkan bantuan dengan mengharapkan imbalan. Jika menemukan hal demikian, diminta untuk segera melaporkannya.
"Tidak ada suap, tidak ada sogok-menyogok, (seleksi) ini murni untuk menghasilkan kader Kemenkumham yang berkualitas dan berintegritas," tegas Andap.
Kemenkumham juga berkomitmen dalam mewujudkan zona integritas menuju wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih serta melayani, kata dia.
Sebelum mengikuti tes kesehatan, para peserta telah lolos uji seleksi administrasi dan seleksi kompetensi dasar (SKD) dengan menggunakan computer assisted test (CAT). Dari 21.258 peserta yang mengikuti SKD, panitia hanya mengambil 1.768 orang untuk mengikuti tes kesehatan.
Baca juga: Awas! Surat penerimaan calon taruna Poltekip dan Poltekim palsu
Jumlah tersebut adalah tiga kali dari formasi yang dibutuhkan dan yang telah dinyatakan memenuhi "passing grade" atau standar kelulusan.
Pelaksanaan tes kesehatan akan dilaksanakan di 30 lokasi selama empat hari yaitu mulai 15 sampai dengan 18 November 2021. Pada Senin (15/11) terdapat 10 Kantor Wilayah Kemenkumham yang akan melaksanakan seleksi.
Kantor Wilayah Kemenkumham tersebut yakni Kemenkumham Bengkulu, Jambi, Kalimantan Timur, Kepulauan Bangka Belitung, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Papua, Papua Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Utara.
Baca juga: Menteri Yasonna mewisuda 131 taruna Poltekip
Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021