Acara ini mengubah acara yang direncanakan menjadi penghormatan kepada desainer yang meninggal mendadak pada hari Minggu (28/11).
"Untuk mengenang Virgil Abloh yang penuh kasih, Louis Vuitton memberikan penghormatan kepada kehidupan dan warisan seorang jenius kreatif dengan mempersembahkan Koleksi Musim Semi-Musim Panas 2022," tulis rumah mode itu dalam sebuah unggahan di laman Instagram, dikutip dari Reuters.
Baca juga: Virgil Abloh, "master mind" di balik Off-White dan LV tutup usia
Unggahan Instagram itu menampilkan video teaser yang menampilkan seorang gadis melakukan tur sepeda yang berakhir di pantai yang ditumbuhi pohon palem.
Abloh yang berusia 41 tahun meninggal pada hari Minggu setelah diam-diam berjuang melawan kanker langka. Kematian Abloh mengejutkan industri fashion, termasuk mereka yang bekerja erat dengannya.
"Pada Sabtu malam, @virgilabloh dan saya menulis kata-kata terakhir kami untuk pertunjukan @louisvuitton di Miami," kata kritikus mode British Vogue Anders Christian Madsen.
"Dia tidak pernah berhenti, dan begitu juga dengan kami di sekitarnya," tambahnya, mencatat bahwa dia telah memesan hari Minggu untuk mendiskusikan ide-ide menarik sebelum waktu pertunjukan.
Abloh, putra imigran Ghana kelahiran Amerika, mempelajari arsitektur sebelum menjadi desainer kulit hitam terpandang di industri fesyen. Abloh adalah sosok yang membawa pakaian jalanan "naik kelas" menjadi pakaian mewah ketika dia menjabat sebagai direktur kreatif untuk koleksi busana pria Louis Vuitton pada 2018.
Baca juga: Virgil Abloh bilang "streetwear" akan mati gaya tahun 2020
Baca juga: Pendiri Off-White Virgil Abloh meninggal dunia
Baca juga: Nike x Louis Vuitton AF1, kolaborasi ciamik "sneakers"
Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021