Badan Usaha Milik Daerah Provinsi DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Perseroda) akan mengantisipasi potensi penularan virus COVID-19 varian baru, Omicron di laga final International Youth Championship (IYC) 2021 di Jakarta International Stadium (JIS) pada 11 Desember 2021.Semua perkembangan kami terus pantau
Manajer Proyek JIS Arry Wibowo memastikan adanya pelaksanaan tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) terhadap seluruh pemain dan ofisial tim yang terlibat dalam pertandingan saat tiba di hotel dan juga akan dilaksanakan karantina terlebih dahulu sesuai prosedur protokol kesehatan yang berlaku.
"Nantinya memang untuk para atlet atau pemain itu sudah dilakukan PCR di hotel tempat mereka menginap. Selain itu sebelum di JIS, sudah dipastikan mereka itu tidak ada kontak karena ada karantina untuk para pemain dan ofisial, sehingga tidak ada kontak dari luar," kata Arry di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa.
Ia menambahkan, semua prosedur kedatangan pemain dan ofisial tim yang bertanding di IYC 2021 akan dicek betul oleh penyelenggara, dengan kolaborasi berbagai pihak terkait serta dimonitor terus perkembangannya oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan.
Baca juga: Jakpro matangkan JIS untuk persiapan final IYC 2021
Sedangkan untuk tamu yang akan menonton pertandingan, jumlahnya pun dibatasi sesuai aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Ibu Kota.
Untuk para tamu undangan tersebut disediakan sejumlah stan khusus untuk melaksanakan tes usap antigen yang wajib memiliki hasil negatif COVID-19 agar diperbolehkan masuk stadion dan menghadiri laga final IYC 2021 sekaligus momen peluncuran awal (soft launching) JIS pada 11 Desember 2021.
Arry menyebutkan jumlah stan yang disediakan akan menyesuaikan jumlah undangan yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Semua perkembangan kami terus pantau, ini untuk memastikan bahwa semua pihak yang terkait dengan acara 'soft launching' ini tetap sehat dan kami sangat memperhatikan terkait potensi penyebaran virus COVID-19 ini agar semangatnya di era normal baru ini tetap terjaga sesuai dengan prokes," ujar Arry.
Baca juga: JIS diproyeksikan dongkrak jumlah wisatawan di Jakarta
Ia menambahkan semua skenario pelaksanaan protokol kesehatan sudah disiapkan JIS dengan berkoordinasi antarlembaga atau antarinstansi pemerintah terkait di tingkat provinsi maupun pemerintah pusat.
Kalau di Pemprov sendiri, kata Arry, pelaksanaan koordinasi tersebut dilakukan dengan Biro Kerja Sama Daerah Provinsi DKI Jakarta.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan pelaksanaan IYC 2021 nanti bisa berjalan dengan sukses.
"Kalau dari sisi kapasitas, dari kami menyiapkan sekitar 20.000 tempat duduk. Cuma kan enggak mungkin 'full' juga ya? Kami akan mengikuti kebijakan PPKM yang nanti ditetapkan oleh pemerintah pada saat tanggal tersebut atau menjelang tanggal tersebut," ujar Arry.
Baca juga: Jumlah penonton turnamen IYC 2021 di JIS dibatasi
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021