Dalam perlombaan yang bergulir di Khalifa Sports City Stadium, Isa Town, Bahrain, Sabtu (4/12) malam waktu setempat, Firza finis terdepan dengan catatan waktu 11,62 detik.
Firza mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Ryan Arda Diarta yang membawa pulang medali perak usai mencatatkan waktu 12,11 detik. Sementara perunggu diraih Yuta Hakatubu asal Jepang dengan waktu 12,52 detik.
"Saya sangat senang bisa membanggakan bangsa Indonesia di pentas Asian Youth Para Games 2021 karena ini merupakan ajang internasional pertama saya," kata Firza dalam keterangan resminya, Minggu.
Baca juga: Atlet para-atletik Indonesia raih dua medali emas pada AYPG 2021
Cabang olahraga para-atletik juga menyumbang satu medali perak melalui Muhamad Dimas Ubaidillah yang turun pada nomor lari 100 meter putra U17 T11-T13. Selain itu juga membawa pulang perunggu masing-masing melalui Yunika Anas Tasya pada nomor lari 100 meter putri T35-T38, Mila Sapriani nomor lari 400 meter putri T42-T47 dan Sholahuddin Al Ayyubi nomor lempar cakram F40-41 putra.
Deputi Chef de Mission Kontingen Indonesia Andar Perdana Widiastono mengatakan tambahan medali ini makin memotivasi atlet lainnya agar dapat menunjukkan penampilan terbaik mereka dalam pesta olahraga empat tahunan tersebut.
Secara keseluruhan, saat ini Indonesia telah mengoleksi empat medali emas, tiga perak dan enam perunggu. Kontingen Merah Putih masih berpeluang besar untuk menambah koleksi medali mengingat sejumlah cabang olahraga masih dipertandingkan.
Baca juga: Gerry Pahker jalani debut manis dengan raih emas AYPG 2021
Baca juga: Wakil Indonesia pada cabang boccia buka peluang raih medali AYPG 2021
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021