Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Selatan Doni Gusrizal memaparkan lima titik itu adalah Tapan, Batang Kapas, Lengayang, Silaut, dan Tarusan.
"Banjir menggenangi pemukiman warga dengan ketinggian rata-rata satu hingga dua meter, sedangkan di dalam rumah warga mencapai setengah meter," kata Doni Gusrizal dihubungi dari Padang, Jumat.
Ia mengatakan hingga pukul 19.30 WIB tim masih di lokasi untuk memberikan pertolongan dan evakuasi, sedangkan hujan masih terus mengguyur kawasan setempat.
Baca juga: Bupati Pessel ajukan penanganan banjir Tapan Rp40,5 miliar
Baca juga: 3.988 kepala keluarga terdampak banjir Sungai Batang Kambang
"Jadi sampai malam ini fokus kami adalah menyelamatkan serta mengevakuasi warga yang butuh evakuasi," ujarnya.
Ia mengatakan pihak BPBD bersama insan kebencanaan setempat terus berupaya secara ekstra serta membagi fokus penanganan, mengingat jarak antara satu titik banjir ke titik lainnya cukup berjauhan.
"Sejak sore tadi sudah lebih dari 100 warga yang kami evakuasi ke tempat aman, fokus utama adalah menyelamatkan warga," ucapnya.
Sementara itu BPBD juga mencatat tiga titik longsor yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, yakni di Luwung Kecamatan Bayang, Batang Kapas, dan Bukit Pulai.
"Pembersihan material longsor masih terus dilaksanakan sampai malam ini menggunakan alat berat dari kabupaten serta pemerintah provinsi," ujarnya.
Doni mengatakan longsor tersebut menutup akses jalan nasional yang menghubungkan Sumatera Barat dengan Bengkulu.*
Baca juga: Bupati Pesisir Selatan salurkan bantuan ke korban banjir Painan
Baca juga: Ratusan rumah di Kabupaten Pesisir Selatan terendam banjir
Pewarta: Laila Syafarud
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021