• Beranda
  • Berita
  • KKP-IPB sinergi gencarkan "restocking" untuk keberlanjutan perikanan

KKP-IPB sinergi gencarkan "restocking" untuk keberlanjutan perikanan

27 Desember 2021 08:49 WIB
KKP-IPB sinergi gencarkan "restocking" untuk keberlanjutan perikanan
Plt. Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) Kusdiantoro. ANTARA/HO-KKP/am.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama-sama Institut Pertanian Bogor (IPB) bersinergi menggencarkan kegiatan restocking seperti menebar 33.000 ikan di Situ Gede, Kota Bogor, Jawa Barat.

Plt Kepala Badan Riset dan Sumber Daya Manusia (BRSDM) KKP Kusdiantoro dalam siaran pers di Jakarta, Senin mengatakan, kegiatan restocking di Situ Gede merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat untuk perikanan berkelanjutan.

Ikan yang ditebar pada 26 Desember 2021 itu ikan tor soro, patin, nilem, tawes, gurami, mas, dan udang galah. Ikan-ikan tersebut berasal BRSDM melalui Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan (BRPBATPP) Bogor dan Balai Riset Pemulihan Ikan (BRPI) Sukamandi serta Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya melalui Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Sukabumi.

Kusdiantoro menilai secara infrastruktur Situ Gede telah mengalami banyak kemajuan dibanding saat dirinya melakukan kegiatan praktik sewaktu kuliah dulu, dan kini pihaknya ingin melakukan perbaikan secara ekosistem.

"Jadi kita tebar ikan-ikan yang secara ekonomis bagus dan secara spesies juga tidak merusak habitat ikan lain karena itu ikan-ikan lokal. Jadi mudah-mudahan bisa tumbuh cepat disini dan menebar manfaat buat masyarakat banyak," ujarnya.

Baca juga: Pandemi, KKP distribusi 40.000 benih ikan tingkatkan ketahanan pangan

Menurut dia, kegiatan restocking memiliki banyak manfaat, antara lain untuk melakukan pengayaan sumber daya ikan.

Dengan semakin banyaknya sumber daya ikan, lanjutnya, masyarakat boleh memancing, tetapi tidak boleh menjaring dan melakukan destructive fishing atau aktivitas penangkapan ikan dengan cara-cara merusak seperti menggunakan bom dan potas, supaya ikan bisa berkembang biak secara banyak.

Kusdiantoro mengatakan restocking meningkatkan sumber daya ikan menjadi semakin banyak, sehingga mendatangkan manfaat bagi masyarakat, misalnya melalui kegiatan memancing, wisata, kuliner, dan ajang-ajang besar seperti festival.

"Masyarakat bisa memperoleh pendapatan dan protein hewani yang menyehatkan bagi kecerdasan otak. Selain itu, restocking juga bermanfaat untuk menjaga ikan dari kepunahan," paparnya.

Terkait keberlanjutan, sebelumnya KKP telah mendorong pelaku usaha, termasuk hotel dan restoran, untuk melakukan gerakan mengedukasi masyarakat dalam membeli produk kelautan dan perikanan (seafood) yang berkelanjutan.

Baca juga: KKP dorong pelaku usaha edukasi masyarakat beli seafood berkelanjutan

 

Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021