Gunung Semeru kembali meluncurkan awan panas guguran (APG) pada Rabu pukul 08.35 WIB, yang mengakibatkan terjadinya hujan abu vulkanik, menurut pengamatan Pos Gunung Api Semeru Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).PVMBG mencatat jarak luncur mencapai 5.000 meter ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong
"PVMBG mencatat jarak luncur mencapai 5.000 meter ke arah Besuk Kobokan dan Besuk Lengkong," kata Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Abdul menjelaskan pergerakan seismograf menunjukkan amplitudo maksimum 26 milimeter dengan durasi 969 detik.
Baca juga: Kolom abu 200 meter dari puncak Gunung Semeru teramati menuju tenggara
Sementara tinggi kolom abu berwarna cokelat teramati kurang lebih 1500 meter di atas puncak dengan intensitas tebal ke arah tenggara dan selatan.
"Hal ini berdampak hujan abu vulkanik tipis di wilayah Desa Kebonseket Kecamatan Candipuro dan Desa Penanggal Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur," ujar dia.
Hingga kini, dilaporkan kondisi masyarakat terpantau aman dan kondusif, kata Abdul.
Baca juga: Dua warga terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru
Sebagai informasi, status aktivitas Gunung Semeru masih berada di Level III (Siaga) sejak 16 Desember 2021. Dengan begitu, direkomendasikan warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari puncak.
Di luar jarak tersebut, agar masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Mewaspadai potensi APG, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
Baca juga: Banjir lahar dingin Gunung Semeru terjang sejumlah desa di Lumajang
Baca juga: Gunung Semeru keluarkan asap kawah setinggi 500 meter
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022