"Saya marah saat jeda pertandingan. Kalau bisa mengganti delapan pemain, saya akan mengganti delapan sekaligus. Kami bermain buruk, tidak bisa mengendalikan permainan dan kemasukan gol dengan cara yang tak biasa," ujar Alessio dalam konferensi pers virtual seusai pertandingan.
Persija Jakarta sejatinya unggul 1-0 terlebih dahulu dari PSIS pada menit ke-14 berkat gol sundulan Marko Simic.
Akan tetapi, sebuah kesalahan lini belakang membuat skuad "Macan Kemayoran" kebobolan lima menit kemudian melalui sepakan gelandang PSIS Eka Febri.
Eka sukses meneruskan bola ke dalam gawang meski tiga pemain Persija sudah berusaha menghalaunya.
Baca juga: Dua gol Marko Simic bawa Persija tundukkan PSIS 2-1
Pada awal babak kedua, Angelo Alessio melakukan dua pergantian pemain, Taufik Hidayat masuk menggantikan Braif Fatari dan Alfriyanto Nico mengisi tempat Osvaldo Haay. Lalu, gelandang anyar Ahmad Bustomi merumput mulai menit ke-66 setelah Adrianus Dwiki ditarik keluar.
Hasilnya, Persija terlihat lebih nyaman menguasai bola dan menghadirkan gol kemenangan pada menit ke-68, juga disumbangkan Marko Simic.
"Pada babak kedua, performa kami lebih baik dan kami mampu mengontrol pertandingan. Saya senang dengan tiga poin ini tetapi kami harus memperbaiki kekurangan untuk menghadapi pertandingan berikutnya," tutur Alessio.
Baca juga: Persija pinjamkan Ramdani Lestaluhu kepada PSS Sleman
Bek Persija Maman Abdurahman juga mengakui performa timnya tak maksimal pada 45 menit pertama kontra PSIS.
Gol lawan, menurut Maman, terjadi lantaran skuadnya tak fokus.
"Kami seperti tertidur babak pertama. Namun, alhamdulillah, kami bisa menang. Berikutnya, saya dan teman-teman harus lebih fokus. Banyak sekali pekerjaan rumah untuk laga setelah ini," kata pesepak bola berusia 39 tahun itu.
Tiga poin dari pertandingan melawan PSIS, yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, membuat Persija naik ke peringkat keenam klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan 28 poin. Skuad "Macan Kemayoran" belum terkalahkan pada empat laga terakhirnya.
Sementara PSIS bertengger di peringkat ketujuh dengan mengoleksi 27 poin.
Baca juga: PSSI Sulsel pastikan roda organisasi jalan terus meski ketua ditahan
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2022