Kominfo sebut penghapusan 3G masih dikaji

11 Januari 2022 18:41 WIB
Kominfo sebut penghapusan 3G masih dikaji
Teknisi sedang melakukan pemeliharaan di salah satu perangkat Base Transceiver Station (BTS) milik XL Axiata yang berlokasi di Sekumpul, Martapura, Kalimantan Selatan, Kamis (13/02). (Antaranews.kalsel/HumXL)
Koordinator Standar Telekomunikasi Kementerian Komunikasi dan Informatika Indra Utama menyebut bahwa penghapusan sinyal 3G di Indonesia masih terus dikaji.

Indra, dalam acara webinar yang diikuti secara virtual, Selasa, mengatakan kajian tersebut terus dilakukan lantaran masih terdapat wilayah-wilayah yang belum teraliri akses internet 4G.

Baca juga: Malaysia 31 Desember 2021 hentikan layanan 3G

"Layanan 3G itu sudah bisa dilayani oleh layanan 4G. Kalau juga di situ ada 3G, ada 4G, ini akan mubazir bagi operator. Tetapi kita juga harus melihat wilayah-wilayah mana dan ini masih kajian sebenarnya," kata Indra.

Dalam data yang dipaparkan Indra, dari 83.218 desa/kelurahan di Indonesia, 70.870 di antaranya telah terjangkau 4G. Sementara 12.548 sisanya masih belum tersentuh layanan telekomunikasi generasi keempat itu.

Sebanyak 9.113 desa/kelurahan yang belum terjangkau 4G berada di daerah tertinggal, terdepan, terluar (3T), sedangkan 3.435 desa/kelurahan berada di daerah non-3T.

Indra mengatakan, saat ini akses internet 3G masih dipertahankan di daerah-daerah yang belum terjangkau 4G.

"Kalau memang di sana 4G-nya belum ada, mereka masih membutuhkan 3G, maka 3G-nya masih akan dipertahankan sampai dengan nanti 4G-nya sampai di daerah tersebut," ucap Indra.

Baca juga: Internet data ponsel vs WiFi di Indonesia

Sementara itu, GM Network Strategic Roadmap Telkomsel Christian G. Gustiana menilai peningkatan jaringan dari 3G ke 4G perlu dilakukan karena pengguna sudah tidak nyaman lagi saat mengakses internet dalam jaringan 3G.

"Memang kita harus melakukannya. Ini sesuatu yang niscaya karena kalau kita tetap pertahankan sebenarnya dari sisi user experience sudah tidak nyaman lagi. memang ini suatu improvement yang harus dilakukan," kata Christian.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate telah meminta operator seluler untuk secara bertahap menghentikan jaringan 3G.
 
"3G komunikasi data yang lambat, pesaingnya adalah 4G komunikasi data yang lebih cepat. Saya sudah meminta secara bertahap melakukan face out 3G dan menggantinya dengan 4G," ucap Johnny.

Baca juga: Sandiaga Uno paparkan revitaliasi pariwisata dengan metode 3G

Baca juga: Matikan jaringan 3G, operator seluler berikan ponsel ke konsumen

Baca juga: Perlu kah mematikan jaringan 2G?

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022