• Beranda
  • Berita
  • Cara mandi ternyata pengaruhi "mood" kulit dan rambut

Cara mandi ternyata pengaruhi "mood" kulit dan rambut

15 Januari 2022 15:07 WIB
Cara mandi ternyata pengaruhi "mood" kulit dan rambut
Ilustrasi mandi (ANTARA/Shutterstock/Maridav)
Mandi merupakan rutinitas yang dilakukan untuk membersihkan diri dan membuat tubuh terasa segar, namun masih banyak orang melakukannya dengan cara yang kurang tepat.

Teknik yang tepat saat mandi dapat membuat kulit bercahaya, rambut berkilau dan meningkatkan suasana hati. Jika saat mandi mulai fokus untuk memikirkan kesehatan kulit dan rambut, maka Anda akan merasakan perbedaannya sepanjang hari.

Banyak hal yang dapat dilakukan untuk membuat kulit, rambut dan pikiran terasa baru setelah mandi, berikut ini adalah tipsnya dilansir Boldsky, Sabtu.

Baca juga: Perhatikan cara mandi untuk jaga kesehatan kulit

Baca juga: Jangan lupa basuh punggung saat mandi


Sikat kulit mati

Bersihkan sisa-sisa kulit mati dan kotoran dengan sikat. Pastikan Anda menggunakan sikat bulu alami dan lakukan 2-3 kali sikatan di tiap area.

Cuci muka dengan air hangat, lalu dingin

Mencuci wajah dengan air hangat dapat membuka pori-pori, sehingga produk dapat menembus kulit dan melawan jerawat. Kemudian bilas dengan air dingin.

Air dingin menutup pori-pori, sebab pori-pori yang terbuka bisa membuat bakteri masuk. Anda dapat mencuci muka di wastafel daripada mandi air dingin karena dapat memercikkan air ke wajah tanpa menyiram seluruh tubuh.

Menggunakan masker wajah

Anda selalu dapat membuat masker di rumah dengan bahan-bahan alami. Misalnya jus lemon dan susu untuk membuat pasta halus dan terapkan pada wajah, lalu tunggu hingga mengering kemudian bilas.

Gunakan pelembab

Anda harus mengoleskan pelembab segera setelah keluar dari kamar mandi. Ini akan mengunci air dan melembabkan kulit.

Gunakan suhu air yang tetap

Air hangat membuat mandi menjadi nyaman tanpa mengeringkan kulit. Namun, jangan gunakan air yang sangat panas karena akan menghilangkan minyak alami pada kulit. Para ahli mengatakan air hangat adalah yang terbaik.

Keramas secara menyeluruh

Jangan hanya menuangkan sampo di atas kepala Anda, tapi pastikan untuk mendistribusikannya secara merata.
Kemudian, ambil seperempat ukuran dan gosokkan ke seluruh rambut Anda.

Jangan lupakan tengkuknya, terutama jika Anda memiliki rambut panjang sebab itulah bagian yang paling berminyak. Terus gosok setidaknya selama 30-60 detik sebelum dibilas.

Cuci tangan secara menyeluruh

Anda menyentuh banyak barang sepanjang hari. Jadi, pastikan mencuci tangan sebelum mandi. Ini akan mencegah Anda menyebarkan kuman ke bagian lain dari tubuh.

Membersihkan tubuh dengan aman

Sabun batangan bersifat sanitasi dan dapat digunakan kembali, tetapi loofah tidak. Bakteri, jamur, ragi, dan banyak hal buruk lainnya dapat hidup di dalam loofah.

Anda harus membiarkannya kering setiap hari dan sering menggantinya jika ingin menggunakannya. Dermatologis merekomendasikan untuk tidak menggunakan loofah.

Menyisir rambut sebelum mandi

Menyisir rambut Anda sebelum mandi akan membuatnya lebih mudah untuk diurai saat Anda siap menatanya. Selain itu, ini memungkinkan produk rambut Anda menembus setiap helainya.

Gunakan lulur beraroma

Ada sesuatu yang menenangkan dari lulur beraroma. Ini seperti aromaterapi di kamar mandi. Mereka membantu melembutkan dan memoles kulit. Meskipun scrub baik untuk kulit Anda, namun janganlah menggunakannya secara berlebihan.

Gunakan kondisioner untuk bercukur

Pelembab membantu menjaga kesehatan kulit Anda. Saat Anda bercukur dengan kondisioner, Anda juga melembapkan bagian tubuh tersebut. Anda juga bisa menggunakan minyak.

Baca juga: Sebaiknya mandi air dingin atau hangat usai berolahraga?

Baca juga: Pentingnya waktu mandi untuk tumbuh kembang bayi

Baca juga: Manfaat mandi air hangat untuk anak


 

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022