"Yang paling dibutuhkan kekuatan mengontrol diri, kan suka 'ileran'," Fitri berseloroh saat menghadiri webinar “Aksi Bersama Cegah Stunting dan Obesitas”, Selasa.
Fitri mengatakan, dia harus memperhatikan asupan karbohidrat hingga gula, tapi yang tak kalah penting adalah memperhatikan kandungan nutrisi makro dan mikro yang masuk ke dalam tubuhnya.
"Jangan cuma enak (rasanya), tapi harus mencukupi semua (nutrisi)," kata Fitri.
Sebagai seorang ibu, Fitri mengatakan tak pernah ada kata cukup untuk belajar. Seiring bertambahnya pengalaman saat mengandung, dia juga menyerap semakin banyak informasi penting dalam memberikan makanan bergizi untuk anak.
Ketika menjadi seorang ibu, ujar Fitri, seseorang tidak serta merta menjadi pakar anak. Selain memperhatikan asupan nutrisi ketika anak sudah lahir, dia pun belajar tentang pentingnya menjaga asupan gizi sebelum kehamilan dan selama kehamilan demi masa depan buah hati.
"Aku ingin menerapkan ilmu yang dulu belum didapat kali ini," kata Fitri.
Salah satu hal yang ingin dia praktikkan adalah mengajak anak menyantap makanan bergizi dengan cara menyenangkan.
"Aku dan suami ingin menanamkan kebiasaan untuk mengonsumsi makanan bernutrisi pada anakku sejak dini, tapi seringkali agak kesulitan menemukan cara yang mudah dimengerti dan juga disukai oleh anak. Tayangan animasi ini akan sangat membantuku, karena kami bisa menikmati waktu kebersamaan yang menyenangkan sambil belajar bersama."
Spesialis gizi klinik dr. Diana F. Suganda, Sp.GK, M.Kes mengatakan, ibu hamil harus teredukasi untuk mencukupi asupan makronutrien maupun mikronutrien mengingat masa emas pertumbuhan anak terhitung sejak 1000 hari pertama, yaitu dari kandungan hingga berusia 2 tahun.
Baca juga: Bagi Fitri Tropica, jilbab tak mengubah jati diri
Baca juga: Fitri Tropica bahagia dapat peran serius
Baca juga: Tips memulai pakai hijab ala Fitri Tropica
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022