"Dua orang yang terpapar varian Omicron itu kini sedang dalam perawatan di RSUD Karawang," kata Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana di Karawang, Selasa.
Ia menyampaika, dua warga Karawang yang terdeteksi terpapar varian Omicron tersebut bukan merupakan pelaku perjalanan luar negeri, akan tetapi transmisi lokal.
Atas kondisi tersebut, saat ini pihaknya tengah meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah semakin meluasnya penyebaran varian tersebut.
Baca juga: "Pamor Keris" digiatkan di Madura-Jatim cegah penularan Omicron
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Karawang Fitra Hergyana mengimbau warga setempat tetap menerapkan protokol kesehatan.
Sebagai langkah pencegahan, pihaknya akan memasifkan pelacakan di wilayah yang terdapat warga yang terpapar varian tersebut.
"Satgas juga sudah melakukan rapat untuk menanggulangi Omicron ini. Memang saat ini ternyata sudah transmisi lokal," katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dua warga Karawang yang terdeteksi terpapar varian Omicron ini di antaranya berprofesi sebagai guru yang telah menerima vaksinasi COVID-19 dosis lengkap, bahkan penguat, sedangkan satu orang lainnya merupakan lansia dengan usia 58 tahun yang belum menerima vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Bupati: Satu pasien konfirmasi omicron di Jateng bukan warga Cilacap
Baca juga: Sembilan warga Kota Madiun terinfeksi varian Omicron
Baca juga: Dinkes: Kasus COVID-19 varian Omicron belum terdeteksi di Bantul
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022