"Sudah ada satu orang yang terpapar Omicron dan itu merupakan warga Pekanbaru," katanya di Pekanbaru, Sabtu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium kesehatan di Batam, seorang warga Pekanbaru terkonfirmasi Omicron.
Ia juga meminta masyarakat menjalani program vaksinasi untuk mencegah penularan virus itu secara masif kembali.
Protokol kesehatan yang harus dijalani warga, antara lain tetap menggunakan masker saat beraktivitas, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
Baca juga: Seorang WN Singapura terdeteksi Omicron di Batam
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Riau Masrul Kasmy mengatakan warga Pekanbaru yang terpapar Omicron itu melakukan perjalanan ke Batam, kemudian menjalani tes usap di Batam pada Rabu (26/1) dan hasilnya positif Omicron.
“Ya ada seorang warga Riau, ber-KTP Pekanbaru terkonfirmasi positif COVID-19 varian Omicron. Warga Pekanbaru ini pemeriksaannya di Batam. Kita sudah menerima surat dari Batam dan diteruskan ke Dinkes Kota Pekanbaru, dan KKP. Untuk itu kita minta Dinkes Kota Pekanbaru untuk melacak keberadaan warga Pekanbaru yang terdeteksi Omicron,” kata dia.
Ia menjelaskan setelah dilakukan pelacakan terhadap warga Pekanbaru tersebut, selanjutnya dilakukan penelusuran dan pengetesan kepada setiap orang yang pernah berada di dekat pasien tersebut.
“Tentu untuk memutus mata rantai penyebarannya dilakukan 'tracing' (pelacakan) dan testing. Kita belum tahu persis di mana tinggalnya dan kita serahkan pemkot untuk melacaknya. Masyarakat jangan panik atas temuan ini, yang terpenting sama-sama menjaga protokol kesehatan,” kata Masrul Kasmy.
Baca juga: Jangan panik hadapi gelombang ketiga pandemi
Baca juga: Dinkes Lampung laporkan adanya kasus probable Omicron
Baca juga: Ganjar imbau warga tidak rayakan Imlek 2022 cegah Omicron
Pewarta: Frislidia
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022