Saluran itu terkena "ledakan hebat", yang menyebabkan layanan gas bagi hampir 100 rumah tangga terputus, menurut laporan kantor berita Interfax yang mengutip seorang perusahaan gas alam.
Tatiana Bogorodko, kepala perusahaan layanan gas Luhanskgas, seperti dikutip Interfax mengatakan bahwa sabotase adalah penyebab ledakan itu. Namun, ia tidak memberikan penjelasan lebih lanjut.
Luhansk dan Donetsk adalah dua kota utama yang memisahkan diri di kawasan di Ukraina timur.
Di daerah itu, tidak ada pipa gas yang menyalurkan gas Rusia via Ukraina menuju Eropa, kata Sergiy Makogon, kepala operator pengiriman gas Ukraina, Sabtu.
Ia menambahkan bahwa pengiriman gas ke Eropa tetap berjalan seperti biasa.
Sumber: Reuters
Baca juga: Ukraina tuding pasukan Rusia pasang bahan peledak di fasilitas Donetsk
Baca juga: Separatis pro-Rusia di Ukraina timur nyatakan mobilisasi militer penuh
Baca juga: Putin akan awasi latihan nuklir di tengah kebuntuan atas Ukraina
Pewarta: Tia Mutiasari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022