Pertandingan itu dijadwalkan berlangsung di Wembley pada Minggu (27/2) akhir pekan nanti dan menurut Klopp saat ini semuanya masih terlalu dini untuk bisa memastikan kondisi kebugaran Firmino maupun Jota.
"Ya, masih terlalu dini untuk membicarakan itu," kata Klopp selepas sesi latihan Senin (21/2) seperti dikutip dari situs resmi Liverpool, Selasa.
Jota hanya bisa tampil satu babak dalam leg pertama 16 besar Liga Champions kontra Inter Milan di San Siro, pada Rabu (16/2) lalu, karena mengalami masalah pergelangan kaki dan ia digantikan Firmino saat sepak mula babak kedua.
Baca juga: Jurgen Klopp pastikan Diogo Jota absen ketika Liverpool hadapi Norwich
Firmino mencetak gol pembuka kemenangan 2-0 atas Inter di laga itu, tetapi kemudian selepas pertandingan dikonfirmasi mengalami masalah cedera otot. Baik Firmino maupun Jota absen ketika Liverpool mengalahkan Norwich City 3-1 di Anfield akhir pekan lalu.
Meski masih terlalu dini, untuk memastikan kebugaran Firmino maupun Jota, Klopp menegaskan ia dan jajarannya akan mengerahkan segenap kemampuan untuk bisa membawa kedua pemain depan itu tampil di Wembley.
"Saya tidak tahu apakah situasi ini akan menjadi keputusan di menit-menit akhir atau tidak, sebagaimana saya bilang semuanya masih terlalu dini," katanya.
"Hari ini saya melihat mereka, keduanya terlihat baik-baik saja, tapi itu memang sudah biasanya."
"Kami harus memastikan perkembangan beberapa hal spesifik, tapi tentu saja kami akan menempuh segala cara," tutup Klopp.
Baca juga: Jurgen Klopp jelaskan pentingnya kedalaman skuad untuk Liverpool
Selanjutnya: peran Jota
Jota berperan penting mengantarkan Liverpool ke final Piala Liga lewat dua golnya ke gawang Arsenal di leg kedua semifinal, di mana saat itu Sadio Mane dan Mohamed Salah tengah sibuk di Piala Afrika.
Musim ini Jota telah mencatatkan 17 gol di semua kompetisi dan berada di posisi kedua daftar top skor Liga Premier dengan 12 gol, di bawah Salah yang punya 17 gol.
Sementara Firmino, meski menit bermainnya kian terkikis tapi kerap menjadi kartu as untuk membukakan ruang bagi Salah maupun Mane melakukan tusukan dan musim ini mengemas delapan gol serta empat assist dalam 24 penampilan di semua kompetisi.
Ini akan menjadi kali kedua Klopp mendampingi Liverpool di final Piala Liga, setelah musim 2015/16 hanya sekira lima bulan selepas ditunjuk menggantikan Brendan Rogers, tapi kala itu The Reds kalah lewat adu penalti melawan Manchester City.
Baca juga: Salah bangga capai 150 gol, tapi lebih puas bantu Liverpool menang
Baca juga: Menang di kandang Inter, Klopp puas dengan lini pertahanan Liverpool
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022