Penyerang Lille Jonathan David mengatakan siap untuk fokus pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions usai dikalahkan Chelsea 0-2 di Stadion Stamford Bridge, London, Selasa malam waktu setempat.Kami harus kembali fokus pada pertandingan berikutnya
Dikutip dari L'Equipe, Rabu, David mengatakan pada pertandingan kemarin Chelsea tampil baik ketika bertahan dan seharusnya Lille mampu menciptakan peluang yang lebih baik.
Penyerang asal Kanada itu lanjut mengatakan, Lille belum mampu berbuat banyak pada laga ini, namun mereka akan mencoba pada leg kedua meski melawan tim yang sangat bagus.
"Kami harus kembali fokus pada pertandingan berikutnya. Mereka baik di tempat bertahan, kami seharusnya bermain sedikit lebih adil untuk menciptakan peluang yang lebih baik. Kami tahu belum melakukan apa kini, bahkan jika itu adalah tim yang sangat bagus," tegas David.
Baca juga: Chelsea menang meyakinkan 2-0 atas Lille
Dirinya lanjut mengatakan, Lille kemarin melawan juara bertahan yang memiliki banyak pemain berkualitas dan mereka tahu pertandingan akan berjalan sangat sulit.
David menilai mereka sedikit kekurangan kualitas saat kemarin menghadapi Chelsea dan itu membuat mereka membayar dengan mahal karena kebobolan dua gol dari kesalahan yang mereka lakukan.
"Kami tahu bahwa belum ada yang dilakukan, bahkan jika itu adalah tim yang sangat bagus. Ini adalah juara bertahan, pemain berkualitas, kami tahu itu akan menjadi pertandingan yang cukup sulit," terang David.
"Kami kurang memiliki sedikit kualitas dalam gerakan terakhir, itu merugikan kami. Kami melihat bahwa di level tertinggi, dua kesalahan adalah dua gol langsung," sambungnya.
Lille harus berhasil memenangkan leg kedua nanti di kandang mereka pada 16 Maret malam waktu setempat mendatang dengan selisih tiga gol untuk bisa memastikan lolos ke perempat final Liga Champions.
Baca juga: Pelatih Lille sebut Chelsea bagus dalam bertahan dan menyerang
Baca juga: Tuchel minta Chelsea waspadai serangan balik Lille
Baca juga: Tuchel jelaskan alasan pasang Kai Havertz di lini depan Chelsea
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2022