Batik Betawi ELEMWE dipamerkan di rangkaian forum G20, tepatnya pertemuan engagement group Business 20 (B20) di Fairmont Hotel Jakarta, Jakarta Pusat.
"ELEMWE mempromosikan Kota Jakarta melalui busana dan kain Batik bermotif seni budaya Kota Jakarta, seperti motif Jendela Jakarta, Bundaran HI , Salak, dan Elang Bondol," ujar Lily desainer sekaligus Owner brand ELEMWE dalam siaran pers pada Kamis.
Lily menampilkan riasan booth Batik ELEMWE di grand ballroom Fairmont Hotel Jakarta pada 23 sampai 25 Februari di antaranya adalah kain, busana, dan aksesoris bermotifkan Batik Betawi.
"Antusias para pengunjung dari berbagai negara yang berkunjung dan berbelanja batik sangat luar biasa."
"Negara-negara peserta yang berkunjung ke booth ELEMWE luar biasa antusias dan tertarik dengan motif Betawi yang unik, pengunjung banyak yang bertanya dan ingin tau lebih jauh mengenai Batik Betawi," ujar Lily.
Lily sangat berterima kasih diberikan kesempatan untuk tampil atau menjadi bagian di acara ini, hal ini memudahkan visi misinya untuk terus mempromosikan karya para pengrajin batik Jakarta agar lebih dikenal Mancanegara.
B20, forum dialog antara komunitas bisnis global, merupakan salah satu engagement group di dalam G20 yang berada di bawah Sherpa Track.
B20 memiliki lebih dari 1.000 delegasi dari negara-negara G20 yang umumnya merupakan pemimpin perusahaan multinasional.
Pada Presidensi G20 Indonesia, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) memimpin forum bisnis B20.
Kali ini, B20 mendorong tiga agenda prioritas yaitu: arsitektur kesehatan global, transformasi digital, dan transisi energi hijau.
Baca juga: Kadin dorong pengusaha capai nol emisi karbon
Baca juga: Kadin dorong UMKM dukung transisi energi dalam pertemuan Business 20
Baca juga: Bakrie bersama GSHC dan B20 perkuat RI dalam kesehatan global
Baca juga: Kadin dorong pengusaha capai nol emisi karbon
Baca juga: Kadin dorong UMKM dukung transisi energi dalam pertemuan Business 20
Baca juga: Bakrie bersama GSHC dan B20 perkuat RI dalam kesehatan global
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022