• Beranda
  • Berita
  • Baznas bantu warga terdampak cuaca ekstrem di Seram Timur-Maluku

Baznas bantu warga terdampak cuaca ekstrem di Seram Timur-Maluku

24 Februari 2022 19:32 WIB
Baznas bantu warga terdampak cuaca ekstrem di Seram Timur-Maluku
Plt Kepala Baznas Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Provinsi Maluku Sidik Rumahloak menyerahkan bantuan kebutuhan pokok kepada warga terdampak banjir rob dan angin kencang di Negeri Hotte, Kecamatan Bula Barat, Rabu (23/2/2022). (FOTO ANTARA/HO-Baznas Seram Bagian Timur)

Bantuan juga disalurkan kepada warga Desa Sesar, Kecamatan Bula serta Desa Keffing Kellu, Kecamatan Seram Timur, termasuk 600 bungkus nasi

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku menyalurkan kebutuhan pokok kepada warga yang terdampak cuaca ekstrem dan saat ini sedang mengungsi di sejumlah tempat aman.

"Kami telah melakukan langkah cepat dengan menyalurkan bantuan kepada warga di beberapa desa yang terdampak cuaca ekstrem," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Baznas Kabupaten Seram Bagian Timur,​​​​​​ (SBT) Sidik Rumalowak saat dihubungi ANTARA dari Ambon, Kamis.

Bantuan yang disalurkan di antaranya beras, telur, susu, teh, gula, mie instan dan minyak goreng kepada 71 jiwa warga Negeri Hotte, di Kecamatan Bula Barat yang saat ini sedang mengungsi.

Selain itu, bantuan juga disalurkan kepada warga Desa Sesar, Kecamatan Bula serta Desa Keffing Kellu, Kecamatan Seram Timur, termasuk 600 bungkus nasi.

Sidik Rumalowak mengaku baru mendapatkan laporan banjir rob melanda Dusun Fesan, Dusun Rumbalifar dan Dusun Kilbaren di Kecamatan Teluk Waru pada Rabu (23/2) 2022 sehingga 30 kepala keluarga (KK) harus mengungsi.

"Bantuan kepada 30 KK dari tiga dusun itu telah dikirimkan ke sana untuk meringankan beban mereka," katanya.

Dia mengakui anggaran untuk pemberian bantuan kebutuhan pokok itu, berasal dari dana zakat, infak dan sedekah (ZIS) aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten SBT dan dikelola oleh Baznas setempat.

"Kami berharap bantuan yang disalurkan ini dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana alam," katanya.

Warga, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana terutama bantaran sungai maupun pesisir pantai dan lereng gunung diimbau untuk berhati-hati agar tidak menjadi korban saat terjadi bencana, demikian Sidik Rumalowak.

Baca juga: Global Zakat dan ACT salurkan zakat fitrah di Maluku

Baca juga: Legislator Maluku: Tangani serius banjir di Bula-SBT
​​​​​​​

Baca juga: Seram Bagian Timur miliki sembilan dari 13 jenis lamun di Indonesia

Baca juga: Lazizmu sediakan klinik apung untuk masyarakat Maluku

Pewarta: Jimmy Ayal
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022