"Perempuan memiliki peran yang besar dalam transformasi. Karena itu saya menargetkan minimal 15 persen kepemimpinan perempuan di BUMN," ujar Erick Thohir seperti dikutip dari akun resmi Instagram-nya @erickthohir di Jakarta, Selasa.
Menteri BUMN melihat keseimbangan gender dapat meningkatkan profesionalisme dan kinerja sebuah perusahaan.
"Keseimbangan gender akan meningkatkan profesionalisme, kinerja, dan pelayanan sebuah perusahaan atau organisasi. Bersama kita dorong kesetaraan untuk perempuan," katanya.
Sebelumnya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong agar lebih banyak perempuan yang menjadi pemimpin atau bos di perusahaan BUMN.
Kementerian BUMN mendorong para perempuan menancapkan eksistensi mereka sebagai perempuan karir dengan membentuk Srikandi BUMN.
Menurut Erick Thohir, kepemimpinan wanita dengan porsi cukup besar dalam posisi tinggi dan kunci di sebuah perusahaan merupakan hal biasa.
Dengan adanya Srikandi BUMN diharapkan akan ada peningkatan keterwakilan perempuan untuk meningkatkan kesetaraan gender di lingkungan BUMN.
Menteri BUMN menyampaikan apresiasi kepada perempuan hebat yang menjalankan kekuatan super sebagai pribadi yang yang menjalankan multiprofesi setiap harinya.
Peran ibu, lanjut Erick Thohir, sangat strategis tidak hanya bagi dirinya sendiri tetapi juga orang sekitar. Selain bekerja, seorang ibu juga harus bisa menerapkan komunikasi yang baik di rumah, mengelola keuangan secara sehat, menjadi guru, hingga menjamin nutrisi keluarga agar terhindar dari COVID-19.
Baca juga: Menlu: Perempuan harus menjadi pejuang kesetaraan gender
Baca juga: Sri Mulyani: Pemimpin perempuan miliki banyak nilai tambah
Baca juga: Bank Dunia sebut masih ada kesenjangan upah antara pria dan wanita
Baca juga: Menteri PPPA : Ketimpangan gender sebabkan perempuan rentan kekerasan
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022