Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mempersiapkan kendaraan listrik berbasis baterai sebagai sarana transportasi delegasi The Group of Twenty (G20) di Pulau Belitung pada 7 hingga 9 September 2022.Kendaraan listrik ini akan menjadi 'official car'..
"Kendaraan listrik ini akan menjadi 'official car' bagi delegasi G20 di Belitung," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan saat ini di Belitung telah memiliki Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan akan diperbanyak lagi untuk menyukseskan pertemuan Menteri Pembangunan G20 di negeri laskar pelangi itu.
"Kita bersama General Manager PT PLN UIW Babel telah menguji coba mobil listrik ini di jalan raya dari VIP Bandar Udara Depati Amir hingga ke Kantor PT PLN dan berjalan dengan baik," ujarnya.
General Manajer PT PLN UIW Babel Amris Adnan mengatakan "Green Energy" dari kendaraan jenis ini membuat G20 di Belitung memang direncanakan akan menggunakan kendaraaan ini sebagai sarana transportasinya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Erzaldi dan jajarannya yang telah mendukung pihak PLN dalam menggalakkan kendaraan listrik berbasis baterai ini," katanya.
Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobie menyatakan Pemkab Belitung akan menggunakan energi terbarukan berupa 'solar cell' atau panel surya untuk menyambut pertemuan tingkat Menteri Pembangunan G20.
"Penggunaan energi ramah lingkungan dan terbarukan tersebut akan terpasang di lokasi utama pelaksanaan G20 di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Kelayang," katanya.
Baca juga: Forum ESC B20 dukung transisi energi G20 melalui aksi bisnis
Pewarta: Aprionis
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2022