Perwakilan Superchallenge, Martin Sofian mengatakan, Super Esport Series Season 2 akan mempertandingkan tiga game, yaitu Mobile Legends: Bang Bang, Player Unknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile dan eFootball dalam dua periode.
Pada periode pertama di semester I 2022, Super Esport Series akan mempertandingkan Mobile Legends: Bang Bang, dan Player Unknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile dengan total hadiah Rp 600 juta.
Baca juga: PBESI hadirkan Akademi Esports untuk pembinaan atlet usia dini
Selanjutnya, pada periode kedua yakni semester II 2022, giliran eFootball yang akan dipertandingkan dengan total hadiah Rp 300 juta.
Penambahan cabang game tersebut tak lepas dari tingginya animo pegiat esport pada season sebelumnya yang diikuti oleh ribuan partisipan.
Di samping itu, menurut data yang dilansir dari Hootsuit, Mobile Legends: Bang Bang menjadi game mobile paling populer di Indonesia pada 2021, dengan menduduki top grossing kedua di Google Play Store dan top grossing pertama di App Store.
"Superchallenge berupaya terus konsisten melebarkan sayap untuk menjadi wadah komunitas-komunitas esport Tanah Air dengan jangkauan yang lebih luas lagi," kata Martin dalam keterangan tertulis, Senin.
"Dengan penambahan cabang game dan total hadiah yang kami suguhkan, kami harap hadirnya Super Esport Series mampu mendorong semangat anak muda untuk berprestasi di kancah esport nasional dan kelak dapat mengharumkan nama bangsa di level dunia," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Kejuaraan Dunia Esport di Bali diharap sumbang "sport tourism"
Melalui Super Esport Series, Superchallenge juga mempertahankan komitmennya untuk dapat memajukan ekosistem esport di Indonesia.
Komitmen itu ditunjukkan dengan melipatgandakan prize pool di gelaran tahun ini. Pada setiap game yang dipertandingkan, para peserta akan memperebutkan hadiah Rp300 juta atau dua kali lipat dibandingkan season sebelumnya yaitu Rp150 juta.
Dengan demikian, total hadiah yang disediakan oleh Superchallenge dalam turnamen ini mencapai Rp 900 juta.
Peningkatan hadiah di Super Esport Series Season 2 ini diharapkan dapat memantik semangat dan daya juang para peserta agar mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya saat bertanding nanti.
"Turnamen ini adalah momentum yang tepat bagi para anak muda untuk menunjukkan prestasi mereka. Dengan spirit Superchallenge yaitu Dare To Win, tantangan ini terbuka untuk siapapun yang memiliki semangat untuk menang," kata Martin Sofian.
Tak hanya menggelontorkan hadiah, Superchallenge juga kembali menyambangi berbagai komunitas esport yang ada di Indonesia untuk turut berpartisipasi dalam kejuaraan ini.
Sebab, Superchallenge meyakini bahwa komunitas olahraga termasuk esport, biasanya menyimpan bibit-bibit berbakat. Melalui kompetisi ini, komunitas esport di sejumlah daerah di Indonesia diajak untuk berkembang bersama Superchallenge.
Sementara itu, tim Bulls Esports yang merupakan juara Super Esport Series Season 1 dari cabang game PUBG Mobile menyambut antusias diadakannya lagi kompetisi yang digagas Superchallenge tersebut.
Perwakilan tim Bulls Esports, Muhammad Khalil mengatakan bahwa timnya akan kembali memeriahkan Super Esport Series. Tak tanggung-tanggung, Bulls Esports akan menurunkan tim terbaik mereka di dua cabang game sekaligus, yakni PUBG Mobile dan Mobile Legends: Bang Bang.
"Kami sangat antusias Super Esport Series diselenggarakan lagi di tahun ini. Apalagi dengan tambahan game Mobile Legends: Bang Bang dan prize pool yang semakin besar. Kami optimis dapat kembali meraih gelar juara, bahkan untuk dua cabang game yang kami ikuti," kata Khalil.
Baca juga: Sandiaga Uno terus pacu semangat atlet esports Indonesia
Super Esport Series Season 2 terbagi menjadi dua periode. Periode satu yaitu Mobile Legends: Bang Bang dan Player Unknown's Battlegrounds (PUBG) Mobile telah memasuki fase registrasi mulai tanggal 16 Maret 2022 hingga 30 April 2022.
Semua pertandingan seru dari delapan pekan babak kualifikasi dan satu minggu babak grand final dapat disaksikan langsung di Youtube Superchallenge.
Sementara itu, di semester dua, kompetisi eFootball rencananya memulai tahap registrasi pada pertengahan Oktober 2022.
Turnamen diselenggarakan secara hybrid, mengkombinasikan sistem daring dan luring, serta penerapan protokol kesehatan yang ketat dan menyeluruh.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022