• Beranda
  • Berita
  • Survei: Elektabilitas partai usung wacana presiden tiga periode naik

Survei: Elektabilitas partai usung wacana presiden tiga periode naik

31 Maret 2022 17:40 WIB
Survei: Elektabilitas partai usung wacana presiden tiga periode naik
Hasil survei yang dilakukan oleh Polmatrix Indonesia menunjukkan bahwa elektabilitas partai politik. (ANTARA/HO-Humas Polmatrix Indonesia).
Hasil survei yang dilakukan oleh Polmatrix Indonesia menunjukkan bahwa elektabilitas partai politik yang mengusung wacana masa jabatan presiden tiga periode naik dari sebelumnya.

"Partai Golkar mencapai posisi tertinggi dalam setahun terakhir dengan elektabilitas mencapai 9,6 persen," kata Direktur Eksekutif Polmatrix Indonesia Dendik Rulianto saat merilis hasil survei lembaga itu melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

Dengan capaian tersebut, Golkar kembali menempati peringkat tiga besar di bawah PDI-P yang memperoleh elektabilitas sebesar 16,1 persen, dan Gerindra 12,3 persen. Selanjutnya, PKB partai pertama yang melontarkan usul untuk menunda pemilihan umum (pemilu), elektabilitasnya terpaut tipis dari Golkar yaitu 9,2 persen.

Baca juga: Demokrat: Wacana presiden tiga periode jadi "wake up call"

Pada posisi papan tengah, ujar Dendik, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus mengalami kenaikan elektabilitas, dan kini mencapai 6,0 persen. PSI juga termasuk yang mengusulkan dilakukan amendemen konstitusi agar memungkinkan Jokowi maju kembali untuk periode ketiga.

Menurut dia, elektabilitas PSI tidak lepas dari dukungan dan identifikasi pemilih terhadap figur Jokowi yang dikaitkan dengan partai itu. Bahkan, meski kerap disebut beririsan dengan basis pemilih PDI-P, faktanya dukungan terhadap PDI-P tetap naik ketika elektabilitas PSI meningkat.

Selain Golkar, PKB dan PSI, partai lain yang turut berebut pemilih Jokowi dengan gencar menyuarakan wacana Jokowi tiga periode adalah PAN. Bahkan, elektabilitas PAN mencapai angka tertinggi dalam setahun terakhir yakni 1,7 persen. Akan tetapi, angka itu masih di bawah empat persen, ujarnya.

Baca juga: Titi: Dibutuhkan diksi tegas tolak wacana masa jabatan 3 periode

"Partai-partai berebut pemilih Jokowi dengan mendukung wacana tiga periode, memberi efek elektabilitas yang tinggi," kata dia.

Di sisi lain, jelas dia, partai koalisi pemerintah juga terbelah dalam menyikapi wacana Jokowi tiga periode. Selain PDI-P, NasDem dan PPP menolak. Sementara, Gerindra sendiri masih terbilang "abu-abu".

Survei Polmatrix Indonesia dilakukan pada 11 hingga 20 Maret 2022 kepada 2.000 responden yang mewakili 34 provinsi. Metode survei adalah multistage random sampling (acak bertingkat) dengan margin of error survei sekitar 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: Pimpinan MPR: Wacana Presiden tiga periode ubah konstelasi politik

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2022