Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku pihaknya telah menggandeng Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membangun tembok laut di kawasan pesisir Belawan pada 2022.Banjir rob di Belawan merupakan salah satu perhatian kita untuk melindungi kawasan pesisir, dan mencegah banjir rob di wilayah pesisir
"Kita bangun tembok laut di Belawan," terang Bobby di Medan, Kamis.
Penanganan banjir pasang di Kecamatan Medan Belawan, lanjut dia, merupakan janji dirinya yang kini tengah direalisasikan Pemkot Medan berkolaborasi dengan Kementerian PUPR.
Pembangunan prasarana pengendalian banjir pasang atau rob ini akan direalisasikan Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera II, termasuk penanganan banjir Kota Medan pada tahun ini.
"Banjir rob di Belawan merupakan salah satu perhatian kita untuk melindungi kawasan pesisir, dan mencegah banjir rob di wilayah pesisir," tegas dia.
Wali Kota mengatakan Pemkot Medan saat ini terus berkoordinasi baik dengan Pemprov Sumut maupun Kementerian PUPR untuk menyelaraskan program tersebut.
"Butuh waktu untuk menyelaraskan program agar berjalan baik. Jadi, kami mohon dukungan, dan doa dari masyarakat. Insya Allah, akan segera kita bangun tembok laut itu," kata Bobby lagi.
Pada pertengahan Maret tahun ini, Balai Wilayah Sungai Sumatera II mengadakan rapat koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan untuk sinkronisasi desain pengendalian banjir rob Belawan.
Dari rapat itu terungkap bahwa Kementerian PUPR mempunyai konsep disain penanggulangan banjir rob Belawan dengan memprioritaskan penanganan pada kawasan, dan bukan bangunan di atas air.
"Selain itu, juga didisain penataan air kawasan saat hujan lokal dengan menata sistem drainase utama, sebagai saluran pembuang yang dilengkapi pintu-pintu klep," papar Wali Kota Bobby.
Baca juga: BMKG minta warga waspadai rob di Medan Utara hingga 8 Desember
Baca juga: Banjir rob tenggelamkam ratusan tambak di Belawan
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2022