Taufik Basari imbau demonstran aksi damai

11 April 2022 10:03 WIB
Taufik Basari imbau demonstran aksi damai
Polda Metro Jaya melakukan rekayasa lalu-lintas di sekitar kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, mengantisipasi rencana aksi unjuk rasa para mahasiswa, Senin (11/4/2022). ANTARA/Twitter@TMCPoldaMetro

Ketua Fraksi Partai NasDem MPR, Taufik Basari, mengimbau kepada para demonstran untuk melakukan aksi secara damai untuk menjamin jalannya demonstrasi yang aman.

“Untuk menjamin jalannya demonstrasi yang aman, saya imbau para demonstran untuk dapat melaksanakan aksinya secara damai,” kata dia, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Pernyataan itu berkaitan aksi demonstrasi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia pada Senin (11/4).

Baca juga: Polres siagakan 150 personel untuk amankan aksi damai 114 di Manokwari

Laki-laki yang juga merupakan anggota Komisi III DPR itu meminta agar aparat keamanan dapat mengawal demonstrasi dengan humanis sebagaimana perintah Kepala Kepolisian Negeri Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Prabowo.

Lebih lanjut, Basari menegaskan, demonstrasi merupakan bagian dari demokrasi. Oleh sebab itu, katanya, sah-sah saja apabila ada kelompok masyarakat termasuk mahasiswa yang menyuarakan aspirasinya untuk meminta perhatian masyarakat dan pemegang kekuasaan.

Baca juga: Polresta Pulau Ambon menyiapkan 1.000 personel amankan demo 11 April

“Kita hidup di alam demokrasi di mana perbedaan pendapat adalah denyut nadinya. Jangan melihat demonstrasi sebagai suatu ancaman, tapi lihatlah sebagai suatu pengingat bahwa kekuasaan itu adalah amanah yang harus dijalankan dengan nilai-nilai luhur,” kata dia.

Menurut dia, pesan yang disampaikan para demonstran merupakan hal yang penting untuk didengarkan. “Demonstrasi hari ini menyuarakan keresahan publik. Aspirasi ini harus disikapi dengan kebijakan yang pro terhadap rakyat,” ucap dia.

Baca juga: Polri pastikan pengamanan aksi 11 April sesuai SOP

Lebih lanjut dia katakan, sejak tahun lalu, Fraksi NasDem MPR sudah mengingatkan gagasan amendemen terbatas terkait usulan Pokok-Pokok Haluan Negara dapat membuka kotak pandora untuk isu lain terkait perpanjangan kekuasaan yang tidak sejalan dengan semangat demokrasi.

Karena itu, tambahnya, fraksinya mengusulkan agar wacana amandemen terbatas terkait PPHN-pun tidak perlu dibahas pada periode ini demi kepentingan bangsa, agar tidak terus terbuka gagasan penundaan pemilu dan masa jabatan tiga periode kepresidenan berturut-turut. 

Baca juga: Polda Metro alihkan lalu lintas di Istana Negara saat aksi mahasiswa

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022