Kalau sudah tidak bisa ditolerir, kita kembalikan
Pengelola Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur menguji kelayakan puluhan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) dari berbagai perusahaan otobus sebelum memasuki arus mudik tahun ini.
Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan Tito Hendarto di Jakarta, Kamis, mengatakan, pemeriksaan itu dilakukan bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) untuk memastikan kondisi bus layak jalan.
Komandan Regu Terminal Kampung Rambutan Tito Hendarto di Jakarta, Kamis, mengatakan, pemeriksaan itu dilakukan bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) untuk memastikan kondisi bus layak jalan.
"Kalau hari ini sudah sekitar puluhan karena baru tadi pagi sampai siang. Kita, satu hari sampai 20 hingga 25 kendaraan," kata Tito.
Tito menambahkan bahwa apabila ditemukan bus yang tak layak jalan akan dikembalikan ke perusahaan otobus masing-masing untuk dilakukan perbaikan.
Baca juga: Puluhan awak bus jalani tes kesehatan di Terminal Kampung Rambutan
Baca juga: Puluhan awak bus jalani tes kesehatan di Terminal Kampung Rambutan
"Kalau sudah tidak bisa ditolerir, kita kembalikan ke perusahaannya agar bisa diperbaiki dahulu baru bisa jalan," ujar Tito.
Tito mengatakan selain kelayakan bus pihaknya juga rutin melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan dari pengemudi bus AKAP.
Dia menjelaskan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan terhadap pengemudi bus tersebut di antaranya pengecekan tensi darah hingga tes urine.
"Pemeriksaan kesehatan pengemudi bersama tim kesehatan dari berbagai kecamatan," kata Tito.
Baca juga: Terminal Kampung Rambutan prediksi lonjakan penumpang pada Jumat malam
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022