• Beranda
  • Berita
  • Ratusan warga Dogiyai mengungsi ke pos TNI-Polri akibat rumah dibakar

Ratusan warga Dogiyai mengungsi ke pos TNI-Polri akibat rumah dibakar

23 Mei 2022 09:04 WIB
Ratusan warga Dogiyai mengungsi ke pos TNI-Polri akibat rumah dibakar
Ilustrasi - Pasar Idakebo, Kabupaten Dogiyai yang terbakar Senin (9/5). ANTARA/HO/Humas Polda Papua.
Sekitar 100 orang terdiri dari perempuan dan anak-anak, sejak Minggu (22/5) malam mengungsi ke pos TNI-Polri di Kabupaten Dogiyai, Papua setelah rumah dan kios yang mereka tempati dibakar warga yang belum diketahui pasti asalnya.

"Memang benar Minggu malam hingga Senin dini hari terjadi pembakaran rumah warga di tiga lokasi sehingga mereka mengungsi ke pos TNI-Polri," kata Kapolres Dogiyai Kompol Bambang Suranggono kepada ANTARA di Jayapura, Papua, Senin.
 
Dia menjelaskan, belum bisa dipastikan kelompok mana yang melakukan pembakaran namun diduga masyarakat asli Dogiyai dan sekitarnya.
 
"Belum dipastikan karena mereka sudah bergabung yang awalnya berupaya membakar pasar namun tidak berhasil sehingga mengalihkan ke rumah warga, " kata Kompol Bambang.
 
Dia menyatakan situasi sempat mencekam karena masyarakat yang hendak melakukan pembakaran berupaya membakar berbagai lokasi yang tidak diamankan.
 
Bahkan ada dugaan kantor Polsek yang menjadi Markas Polres Dogiyai juga menjadi sasaran dan hendak dibakar.
 
Saat ini aparat keamanan bersiaga dan Kapolres Bambang sudah meminta bantuan penambahan pasukan untuk mengantisipasi pembakaran susulan.
 
"Dalam catatan polisi ada 20 unit rumah yang berlokasi di kampung Ikebo, Kimipugi dan Ekimanida ludes terbakar namun tidak ada korban jiwa," ungkap Kapolres Dogiyai Kompol Bambang.

Baca juga: Polda Papua tetap lanjutkan pembangunan Mapolres Dogiyai

Baca juga: Rumah yang dibakar KKB adalah pusat belajar masyarakat

Baca juga: Tokoh Intelektual Tolikara sebut DOB untuk masa depan orang Papua

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2022