• Beranda
  • Berita
  • Menkes minta lansia rajin berolahraga dan lakukan skrining kesehatan

Menkes minta lansia rajin berolahraga dan lakukan skrining kesehatan

3 Juni 2022 09:56 WIB
Menkes minta lansia rajin berolahraga dan lakukan skrining kesehatan
Tangkapan layar - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam Webinar Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2022 yang diikuti secara daring di Jakarta, Jumat (3/6/2022). ANTARA/Hreeloita Dharma Shanti/am.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin meminta setiap penduduk lanjut usia (lansia) untuk rajin berolahraga setiap hari dan rutin melakukan skrining kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan terdekat guna memastikan tubuh tetap bugar dan sehat.
 

“Bapak dan ibu harus menjaga (kondisi tubuh) supaya tetap sehat. Tugas kami di Kementerian Kesehatan adalah memastikan bapak dan ibu tahu bagaimana cara untuk hidup tetap sehat,” kata Budi dalam Webinar Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2022 yang diikuti secara daring di Jakarta, Jumat.
 

Guna memastikan tubuh tetap dalam kondisi bugar, Budi menyarankan kepada semua lansia untuk rajin melakukan aktivitas fisik selama 30 menit lima hari dalam seminggu.
 

Menurut anjuran yang dirinya dengar dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), para lansia dapat melakukan aktivitas fisik ringan dengan berjalan kaki mengitari komplek perumahan, melakukan senam ringan ataupun menaiki sepeda.
 

“Setiap lima hari nanti akan kelihatan hasilnya seperti apa. Hasilnya bisa dilihat, jadi walaupun sudah lansia, tapi tetap kelihatan emas (bugar dan bagus) postur tubuhnya,” ucap dia.

Baca juga: Wamenkes dorong perhatian khusus untuk orang lanjut usia

Baca juga: Kemensos hadirkan layanan Atensi pastikan hak lansia terpenuhi

 

Selain melakukan melakukan olah raga fisik yang ringan, Budi ikut menyarankan supaya lansia rajin melakukan senam otak. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan meniru senam otak pasien penderita Alzheimer yakni rutin mengendarai mobil berukuran kecil di dalam komplek perumahan, tentunya di dalam pengawasan seorang anggota keluarga.
 

Menurut Budi supaya kesehatan lansia dapat lebih optimal, lansia juga harus rutin melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti telat mendiagnosis suatu penyakit yang diderita.
 

Pihaknya pun telah menciptakan Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK) yang memudahkan tenaga kesehatan untuk mencatat dan memantau kondisi lebih lanjut para lansia sehabis melakukan pemeriksaan baik kadar kolestrol, gula dalam darah dan lain sebagainya.
 

Dalam kesempatan itu, Budi mengucapkan selamat Hari Lanjut Usia Nasional kepada seluruh lansia yang ada di Indonesia. Dirinya berharap, semua lansia dapat memiliki hidup yang panjang, sehat dan tetap produktif melakukan berbagai aktivitas dalam masyarakat.
 

“Semoga usia bapak dan ibu panjang, bukan hanya bisa melihat anak dan cucu, tapi juga bisa melihat anak dari cucu-cucu bapak dan ibu,” kata Budi.

Baca juga: Linda Gumelar: Semangat lansia tingkatkan daya tahan dari COVID-19

Baca juga: Hari Lanjut Usia Nasional, Kemensos tekankan peran penting keluarga

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022