• Beranda
  • Berita
  • KemenPPPA: Gelar Karya Residensi bentuk upaya perlindungan anak

KemenPPPA: Gelar Karya Residensi bentuk upaya perlindungan anak

25 Juni 2022 18:33 WIB
KemenPPPA: Gelar Karya Residensi bentuk upaya perlindungan anak
Ilustrasi anak-anak menari di Taman Lumbini kompleks Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jateng, Minggu (19/12/2021). ANTARA FOTO/Anis Efizudin/rwa.

Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Indra Gunawan mengatakan program Gelar Karya Residensi dari Mitra Seni Indonesia merupakan salah satu kegiatan perlindungan terhadap anak.

Menurutnya, perlindungan anak merupakan semua kegiatan yang menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh dan berkembang serta dapat berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.

Baca juga: KemenPPA: Internet mutlak untuk hadapi zaman

“Mitra Seni Indonesia yang telah melakukan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada anak-anak muda melalui Gelar Karya Residensi yang hasilnya berupa Pagelaran Sayembara Slagaima, merupakan salah satu kegiatan perlindungan terhadap anak dan saya harapkan hasilnya dapat berdampak positif,” kata Indra dikutip dari siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Pagelaran Sayembara Slagaima yang diadakan oleh Mitra Seni Indonesia (MSI) merupakan hasil dari program pelatihan dan pendampingan Gelar Karya Residensi yang diberikan kepada generasi muda usia sekolah. Pagelaran akan ditayangkan melalui kanal YouTube MSI mulai 25 Juni hingga Juli 2022.

Lebih lanjut Indra yang mewakili Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati dalam sambutannya pada acara pagelaran amal sayembara Slagaima juga menekankan pentingnya perlindungan terhadap anak mengingat mereka merupakan generasi penerus bangsa.

Menurut Indra, kemajuan anak sebagai generasi penerus yang tangguh dan handal, sangat tergantung kepada sejauh mana mereka telah dipersiapkan dengan baik sejak sekarang.

“Upaya perlindungan terhadap anak tidak dapat dilakukan oleh pemerintah sendiri, tetapi perlu didukung oleh semua pihak, termasuk komunitas seperti yang telah dilakukan oleh Mitra Seni Indonesia ini,” katanya.

Oleh sebab itu, menurut Indra, upaya yang dilakukan MSI perlu didukung oleh semua pihak, agar dapat mencapai tujuannya dalam mempersiapkan anak-anak muda untuk dapat berkarya mengembangkan bakat dan talentanya ke arah kegiatan positif.


Baca juga: KemenPPA gandeng Shinta Priwit buat lagu "SAPA 129"

Baca juga: Kemen PPA, Kemenko PMK, UN Women dan AMAN gelar Kenduri Perdamaian

Baca juga: Menteri PPPA ajak napak tilas perjuangan perempuan Indonesia

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022