Jumlah penumpang bus meningkat sedikitnya 200 persen di Terminal Kalideres untuk tujuan keberangkatan ke kota-kota di Pulau Sumatera dan Jawa menjelang Hari Raya Idul Adha tahun ini.Minggu lalu hanya 100 orang per hari
"Tercatat ada peningkatan jumlah penumpang. Minggu lalu hanya 100 orang per hari, saat ini mencapai 300 penumpang per hari," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain, saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Revi menduga peningkatan penumpang terjadi karena banyak warga yang pulang kampung saat Hari Raya Idul Adha.
Mayoritas tujuan penumpang yang berangkat dari Terminal Kalideres yakni ke sejumlah kota di Pulau Jawa dan Sumatera.
"Kalau Sumatera itu Padang, Lampung dan Palembang. Kemudian kalau Jawa, itu paling banyak ke Jawa Tengah," jelas dia.
Baca juga: Pengelola Terminal Kalideres wajibkan sopir bus tes urine
Bahkan Revi, memperkirakan puncak tertinggi keberangkatan akan terjadi pada H-2 hingga H-1 Lebaran Idul Adha yakni 500 penumpang.
Untuk memastikan para penumpang berangkat dengan aman, pihak terminal melakukan inspeksi keselamatan (ramp check) ke seluruh bus di terminal itu.
Inspeksi itu meliputi pemeriksaan mesin, rem hingga ban bus.
Tidak hanya itu, pihaknya juga memeriksa alat keselamatan dan keamanan (safety) seperti ketersediaan alat pemadam api ringan (Apar) hingga palu pemecah kaca jendela.
Tidak hanya pemeriksaan kendaraan, Revi juga memastikan seluruh pengemudi bus dalam keadaan sehat.
Baca juga: Warga diingatkan bebas masker belum berlaku di Terminal Kalideres
Revi berharap pengecekan bus dan kesehatan pengemudi dapat memberikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.
Saat angkutan Idul Fitri tahun ini, jumlah bus yang beroperasi di terminal itu, khususnya beberapa hari sebelumnya mencapai 70-150 bus per hari.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2022
