• Beranda
  • Berita
  • Anggota TNI AD diminta menjaga kerukunan alat negara

Anggota TNI AD diminta menjaga kerukunan alat negara

6 Juli 2022 19:56 WIB
Anggota TNI AD diminta menjaga kerukunan alat negara
Komandan Brigade Infantri 8/Garuda Cakti, Kolonel Infantri Andar D Panggabean (tengah), saat serah-terima jabatan komandan Batalion Infantri 144/Jaya Yudha Curup, di Kabupaten Rejang Lebong, Sumatera Selatan, Rabu, (6/7/2022). ANTARA/Nur Muhamad
Kalangan anggota TNI AD yang bertugas di Batalion Infanteri 144/Jaya Yudha Curup di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, diminta menjaga kerukunan antar alat negara yang ada di wilayah itu.

"Menjaga kerukunan antar alat negara itu hukumnya wajib, sama dengan NKRI harga mati. Aparat di mana pun dia, sesama unsur aparat TNI/Polri harus satu tidak boleh ada ribut-ribut. Itu tidak boleh," kata Komandan Brigade Infanteri 8/Garuda Cakti di Rejang Lebong, Kolonel Infantri Andar D Panggabean, usai memimpin upacara serah-terima kabatan komandan Batalion Infantri 144/Jaya Yudha Curup, Rabu.

Baca juga: Satgas Yonif 144/JY perketat pengawasan di perbatasan RI-Malaysia

Ia menjelaskan, kerukunan antar aparat ini perlu dijaga sehingga dapat menjalankan tugas bersama-sama dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia  dan pembangunan di daerahnya masing-masing.

Pentingnya menjaga kerukunan antar aparat ini, kata dia, selalu dia tekankan kepada prajurit TNI di bawah komando Brigade Infantri 8/Garuda Cakti yang meliputi dua batalion infantri yakni Batalion Infantri 144/Jaya Yudha Curup dan Batalion Infantri 141/Aneka Yudha Jaya Prakosa di Muara Enim.

Baca juga: 450 prajurit Yonif 144 diberangkatkan ke Kalimantan

Sementara itu, untuk personel komandan Batalion Infantri 144/Jaya Yudha Curup, kata dia, saat ini telah dijabat Mayor Infantri Eko Budiarto yang sebelumnya bertugas di Kodam II/Sriwijaya, sedangkan pejabat lama, Letnan Kolonel Infantri Andri Suratman, memegang jabatan baru sebagai komandan Depo Pendidikan dan Latihan Tempur Resimen Induk Kodam II/Sriwijaya di Baturaja, Kabupaten OKU.

"Di Brigade Infantri 8/Garuda Cakti ini yang kedua, kemarin di 141 sekarang di 144. Ini dilakukan dalam rangka pembinaan dan rotasi biasa," terangnya.

Baca juga: Hakim vonis empat pengeroyok anggota TNI hukuman maksimal 15 tahun

Ia berharap dengan adanya pergantian komandan Batalion Infantri 144/Jaya Yudha ini, regenerasi pemimpin dan penyegaran satuan bisa berjalan. Kemudian satuan ini bisa memelihara kemampuannya bahkan tugas-tugas pembinaan bisa ditingkatkan dengan kreasi maupun modifikasi yang baru sehingga bisa meningkatkan kemampuan prajurit TNI.

Baca juga: Yonif 144/Jaya Yudha bantu penanganan kebakaran hutan di Jambi

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022