Upaya pemecahan rekor MURI ini dalam rangka merayakan HUT Ke-61 Pramuka sekaligus menyambut Hari Jadi ke-72 Kabupaten Bekasi
Sebanyak 3.500 bendera semafor siap 'mengepung' Bumi Perkemahan Karang Kitri, Desa Karang Mulya Kecamatan Bojongmangu Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, untuk memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) kategori pengibaran bendera semafor terbanyak.
"Upaya pemecahan rekor MURI ini dalam rangka merayakan HUT Ke-61 Pramuka sekaligus menyambut Hari Jadi ke-72 Kabupaten Bekasi yang jatuh tepat sehari setelah HUT Pramuka," kata Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Bekasi Yana Suyatna di Cikarang, Rabu.
Yana mengatakan pengibaran bendera semafor secara massal ini rencananya dilakukan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-61 Pramuka pada Minggu (14/8) dengan melibatkan 3.500 anggota Pramuka lintas tingkat se-Kabupaten Bekasi.
"Peserta merupakan gabungan dari anggota Pramuka tingkat Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pembina. Mereka secara bersama-sama mengirimkan pesan lewat sandi bendera semafor," katanya.
Baca juga: Himpitan ekonomi akar stunting di Kabupaten Bekasi
Ribuan anggota pramuka tersebut bakal menggerakkan bendera semafor dengan mengirimkan berita sandi bertuliskan kalimat "Kabupaten Bekasi Makin Berani" seusai tagline Pemerintah Kabupaten Bekasi yang digaungkan Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan.
Pihaknya mengaku optimistis mampu memecahkan Rekor MURI mengingat seluruh peserta sudah menyatakan kesanggupan untuk melaksanakan tugas tersebut, ditambah luasan area bumi perkemahan yang dinilai memadai untuk pelaksanaan pengibaran ribuan bendera semafor tersebut.
"Kalau dilihat dari luasan area kita sangat memungkinkan. Rencananya bendera ini kita kibarkan sekitar 15 menit. Insya Allah dengan kekompakan mudah-mudahan bisa serentak dan kita bisa memecahkan rekor MURI pada acara ini," katanya.
Yana berharap kegiatan ini mampu menjadikan generasi muda lebih berkarakter, disiplin dan berani dalam bentuk nasionalisme guna mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Baca juga: Pemkab Bekasi kerja sama 61 perusahaan serap 3.000 lowongan kerja
Pihaknya juga ingin membuktikan bahwa bendera semafor merupakan salah satu usaha penyampaian informasi melalui komunikasi aktif antara komunikan dengan masyarakat.
"Kami ingin membuktikan bahwa bendera semafor adalah komunikasi aktif antara komunikan dengan masyarakat. Yang paling penting adalah mencetak generasi muda yang semakin berkarakter dan lebih berani," kata dia.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Cifest-Cibarusah beri santunan ahli waris pedagang bubur
Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022