Produsen kendaraan listrik Selis memamerkan deretan produk unggulannya yang terdiri dari sepeda listrik hingga motor listrik roda tiga di ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 22-31 Juli 2022.Kedua, kita juga bawa produk sepeda motor listrik, serta produk roda tiga
"Kita adalah perusahaan lokal Indonesia yang memang pioneer sepeda listrik. Jadi kita bawa sepeda listrik andalan kita. Kedua, kita juga bawa produk sepeda motor listrik, serta produk roda tiga," ujar Project Sales Manager Selis Gabriel saat ditemui wartawan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat.
Untuk sepeda listrik, Selis memamerkan sepeda listrik tipe Mandalika, Rinjani, hingga Murai. Sedangkan untuk motor listrik, Selis membawa dua produk andalan mereka yakni E-Max dan Agats.
Baca juga: Segway bakal luncurkan empat sepeda motor listrik di Indonesia
Produk motor listrik E-Max memiliki tiga model, yakni model dengan baterai SLA 60 Volts 20 Ah, single battery lithium, dan dual battery lithium. Sementara itu, motor listrik tipe Agats baru memiliki satu model yakni model dengan baterai SLA.
"Untuk jarak tempuh, yang SLA itu 40 kilometer dengan kecepatan 50 kilometer per jam. Untuk model single lithium jarak tempuh 60 kilometer, kecepatan sama. Sedangkan yang dual lithium jarak tempuh 120 kilometer, kecepatan sama," jelas Gabriel.
Sedangkan untuk produk kendaraan listrik roda tiga, lanjut Gabriel, Selis membawa New Balis yang ditenagai baterai SLA 60 Volt 45 Ah dan memiliki daya angkut hingga 300 kilogram.
Baca juga: DRMA hadirkan produk baterai dan sepeda listrik di JCC
Gabriel menambahkan, produk-produk yang dipamerkan merupakan hasil produksi dari pabrik di Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.
Selama gelaran PEVS 2022, Gabriel mengatakan Selis menargetkan penjualan hingga 150 unit untuk keseluruhan kendaraan mereka. Untuk mencapai target tersebut, Selis memberikan harga promo untuk setiap produk yang dipamerkan.
Misalnya, produk New Balis dibanderol dengan harga promo Rp45 juta dari harga normal Rp48,5 juta, motor listrik E-Max SLA dibanderol Rp14,5 juta dari harga normal Rp15,5 juta, dan E-Max dual battery lithium dijual seharga Rp18,5 juta dari harga normal Rp24 juta.
Baca juga: Balitbang Kemhan dan LEN matangkan motor listrik untuk militer
Baca juga: Mengenal sepeda motor listrik buatan dalam negeri Alessa eX3000
Baca juga: Indonesia targetkan ada enam juta unit motor listrik pada 2025
Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2022