• Beranda
  • Berita
  • DMI Sulteng salurkan bantuan logistik untuk korban banjir Parigi

DMI Sulteng salurkan bantuan logistik untuk korban banjir Parigi

30 Juli 2022 14:18 WIB
DMI Sulteng salurkan bantuan logistik untuk korban banjir Parigi
Warga berada di sekitar rumah yang rusak akibat diterjang banjir bandang di Desa Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Jumat (29/7/2022). (ANTARA/Mohammad Hamzah)
Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Provinsi Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan logistik untuk warga korban banjir bandang di Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, sebagai bentuk perhatian untuk meringankan beban masyarakat.

Sekretaris Umum PW DMI Sulteng Muchtar Ibnu Masud ketika dihubungi dari Palu, Sabtu, mengatakan penyaluran logistik untuk warga terdampak bencana alam banjir bandang di Torue, didistribusikan hari ini.

"Iya, hari ini logistik bantuan dari DMI disalurkan ke warga," ucap Muchtar.

Banjir bandang disertai material lumpur, kayu dan batu, menerjang permukiman warga di Desa Torue pada Kamis malam (28/7). Tiga dusun meliputi dusun dua, tiga dan lima menjadi wilayah terdampak paling parah atas bencana alam itu.

Baca juga: Pemprov Sulteng telusuri penyebab banjir bandang Parigi

Baca juga: BPBD prioritaskan pencarian korban banjir Torue


Bencana itu membuat 357 keluarga terpaksa harus mengungsi ke wilayah yang lebih aman. Pengungsi di lokasi pengungsian sangat membutuhkan bantuan logistik.

Muchtar menyebut, DMI Sulteng berupaya membantu mengurangi beban derita warga terdampak banjir bandang, dengan menyalurkan logistik berupa pakaian anak dan bayi, sarung dan selimut, air mineral, makanan anak/bayi, pakaian layak pakai, minyak goreng, dan pakaian sholat.

Selain itu, kata Muchtar, DMI juga membuka posko bantuan pangan di wilayah Kabupaten Poso, Parigi Moutong dan Kota Palu.

"Serta ada donasi kemanusiaan yang berasal dari pengurus PW DMI Sulteng dan masyarakat umut," ujarnya.

Terkait hal itu Koordinator Unit Penanggulangan Dampak Bencana PW DMI Sulteng M Irfansyah mengemukakan pihaknya menurunkan relawan untuk melakukan kerja kemanusiaan dalam skema penanganan dampak bencana untuk percepatan pemulihan di wilayah Desa Torue.

"Iya, ada relawan DMI di lokasi bencana. Relawan mendata infrastruktur dan sarana yang terdampak, termasuk rumah serta sarana umum. Relawan juga melakukan pendataan warga secara terpilah berdasarkan klasifikasi jenis kelamin dan usia," ujar Ipank sapaan akrab M Irfansyah.

Bantuan logistik dari DMI untuk tahap pertama telah didistribusikan ke warga, sebagian untuk kebutuhan posko induk PW DMI Sulteng di Torue.

"Kami telah membangun satu posko yang menjadi titik sentral distribusi informasi penanganan dampak bencana, sekaligus sebagai sentral penanganan jangka pendek khususnya berkaitan dengan distribusi logistik," ungkapnya.

Bantuan logistik untuk tahap II dan dari Ketua Umum PW DMI Sulteng Ahmad M Ali sedang dalam proses dan akan segera didistribusikan ke warga.

"Relawan DMI Sulteng terus melakukan kerja kemanusiaan untuk membantu warga dalam situasi darurat bencana," ujarnya.*

Baca juga: 357 kepala keluarga korban banjir bandang Torue mengungsi

Baca juga: Pemkab Parigi tetapkan status tanggap darurat banjir bandang Torue

 
Warga berada di sekitar rumah yang rusak akibat diterjang banjir bandang di Desa Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Jumat (29/7/2022). (ANTARA/Mohammad Hamzah)

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022