Negara peserta secara berurutan memasuki lokasi opening ceremony APG 2022, diawali dengan Brunei Darussalam.
Kemudian tokoh Puntadewa dan Gatotkaca mendampingi Kamboja. Lalu giliran Laos yang hadir bersama Nakula dan Sadewa, menyusul Malaysia bersama Bima dan Arjuna.
Myanmar hadir dengan didampingi Rama dan Rahwana. Susunan selanjutnya adalah Filipina yang mendapat kawalan dari Semar dan Bagong.
Kontingen Singapura menyusul bersama Gareng dan Petruk, disusul Thailand yang mendapat pendamping Srikandi dan Mustakaweni. Lalu tokoh Puntadewa dan Gatotkaca kembali hadir mengawal Timor Leste.
Vietnam menjadi negara selanjutnya bersama Nakula dan Sadewa.
Indonesia selaku tuan rumah berada di barisan terakhir dan mendapat kawalan dari Bima dan Arjuna. Teriakan dan tepuk tangan dari penonton hadir mengiringi Kontingen Indonesia dengan atlet balap kursi roda Jaenal Aripin sebagai pembawa bendera Merah Putih.
Pada defile upacara pembukaan ASEAN Para Games 2022, setiap negara diwakili tidak lebih dari 30 orang. Setelah melakukan defile, mereka berkumpul di tengah Stadion Manahan.
Upacara pembukaan APG 2022 dihadiri oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin beserta sejumlah pejabat negara seperti Menteri Pemuda dan Olahraga RI Zainudin Amali, Menko PMK Muhadjir Effendy, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, hingga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Sebelum acara inti, penonton dihibur oleh penampilan kelompok hiburan Pecas Ndahe dan sejumlah penampilan band lokal. Pada pertunjukan inti juga penonton dilibatkan pada atraksi human configuration.
Indonesia menjadi tuan rumah pengganti ASEAN Para Games 2022, setelah Vietnam memutuskan mundur.
Solo menjadi kota penyelenggara setelah mendapat persetujuan dari ASEAN Para Sports Federation (APSF) karena dinilai strategis dan memiliki akses yang mudah dijangkau dengan ketersedian fasilitas yang memadai.
ASEAN Para Games 2022 diikuti atlet dari 11 negara di Asia Tenggara. Indonesia selaku tuan rumah menurunkan 323 atlet, kemudian Thailand mengirim 303 wakil.
Sisanya, Vietnam (119 atlet), Kamboja (112), Filipina (144), Malaysia (70), Myanmar (69), Singapura (37 atlet), Laos (37), Timor Leste (15 atlet), dan Brunei Darussalam dengan kontingen paling sedikit yakni 13 atlet.
Mereka akan bersaing dalam 14 cabang olahraga yakni, blind judo, para-atletik, para-renang, para-tenis meja, para-bulu tangkis, para-catur, bola voli duduk, CP Football, para-angkat berat, para-panahan, boccia, goalball, bola basket kursi roda, dan tenis kursi roda.
Baca juga: Penyanyi difabel lantunkan "Bengawan Solo" buka APG 2022
Baca juga: Jemari Sartono berkiprah di ASEAN Para Games 2022
Baca juga: Ni Nengah Widiasih bertekad pertahankan medali emas di Solo
Baca juga: Ganjar turut dendangkan "Bengawan Solo" di pembukaan ASEAN Para Games
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2022