Menurut Lestari, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, dukungan tersebut diperlukan agar bangsa Indonesia mampu mengatasi dampak krisis global dengan baik.
Hal tersebut disampaikan menanggapi Pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Sidang Tahunan MPR RI sekaligus Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa, yang mengajak masyarakat agar menghadapi dampak krisis global saat ini dengan kehati-hatian dan kewaspadaan.
Baca juga: Wakil Ketua MPR nilai HUT Ke-77 RI titik tolak bangkit dari krisis
Sejauh ini, menurut Lestari, masyarakat dan pemerintah mampu menghadapi dampak krisis global dengan baik sehingga Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki fondasi ekonomi relatif kuat. Ia mengapresiasi hal tersebut.
"Apresiasi terhadap masyarakat dan pemerintah yang sejauh ini mampu menghadapi dampak krisis global dengan baik sehingga kita saat ini termasuk negara yang memiliki fundamental ekonomi relatif kuat," kata dia.
Bahkan, Lestari mengakui sejumlah pencapaian Indonesia dalam mengendalikan pandemi COVID-19, sebagaimana yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pidato kenegaraannya memang tidak dapat dilepaskan dari peran aktif masyarakat. Di antaranya, pemberian 432 juta dosis vaksin COVID-19 dan pengendalian inflasi 4,9 persen yang relatif rendah bila dibandingkan dengan inflasi regional negara-negara ASEAN yang berkisar 7 persen.
Baca juga: MPR: Pertumbuhan pelaku usaha nasional harus didukung program terukur
Meskipun begitu, Lestari memandang peran serta masyarakat dalam menghadapi beragam dampak krisis global perlu dikuatkan, mengingat kompleksnya masalah yang dihadapi.
Dia berharap konsistensi kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dapat tercipta lebih banyak bidang agar bangsa ini mampu bangkit menjadi bangsa yang kuat dalam menghadapi tantangan di masa depan.
Contohnya, Lestari mengimbau agar keyakinan Presiden Jokowi terhadap kemampuan bangsa Indonesia dalam mengelola pandemi COVID-19 dapat menjadi modal dasar bagi seluruh masyarakat di Tanah Air untuk mengelola berbagai agenda besar nasional lainnya.
Baca juga: Wakil Ketua MPR: Produktivitas nasional wujudkan pertumbuhan ekonomi
Dia mengatakan penghargaan International Rice Research Institute (IRRI) kepada Pemerintah Indonesia atas keberhasilan mewujudkan swasembada beras dan meningkatkan ketahanan pangan nasional harus menjadi cambuk bagi sektor lainnya dalam mengupayakan kesejahteraan bangsa.
Selain itu, ia memandang dukungan pemerintah dan DPR RI terhadap isu kesetaraan gender di Tanah Air harus diberikan secara konsisten.
"Upaya itu bisa dilakukan lewat merealisasikan sejumlah peraturan dan undang-undang yang memberi perlindungan terhadap perempuan. Namun hingga kini, prosesnya masih terhambat, seperti Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT)," ujar Lestari.
Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2022