• Beranda
  • Berita
  • Perhatikan hal ini agar tak salah pilih oli sepeda motor

Perhatikan hal ini agar tak salah pilih oli sepeda motor

27 Agustus 2022 13:25 WIB
Perhatikan hal ini agar tak salah pilih oli sepeda motor
PanaOil menyiapkan empat pelumas untuk konsumen antara lain PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-30, PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-40, PanaOil SP5 Synthetic Manual 10W-40, dan PanaOil SP5 Synthetic Manual 20W-50. (ANTARA/HO)
Produsen dan distributor pelumas PanaOil, PT Pana Oil Indonesia mengingatkan para pengguna sepeda motor agar memperhatikan penggunaan pelumas pada motor automatic (matic) atau manual.
 
Division Head B2C PT Pana Oil Indonesia, Reza Ben Ungerer menjelaskan, kendaraan roda dua bertransmisi manual dan otomatis memiliki sistem yang berbeda, di mana pada motor manual memakai kopling basah yang terendam oleh oli. Sedangkan motor matic memakai kopling kering, sehingga memerlukan oli yang berbeda.

“Sebaiknya motor bertransmisi manual tidak menggunakan oli mesin yang memang dirancang khusus untuk motor transmisi otomatis," kata Reza Ben Ungerer dalam siaran resmi pada Sabtu.

Baca juga: Mengenal empat pelumas PanaOil SP5 untuk sepeda motor manual & matic

"Oli motor yang dipakai untuk mesin otomatis memang dirancang khusus untuk motor kopling kering, jika digunakan di motor kopling basah (manual) akan mengalami selip,” sebut Reza.

Ia menjelaskan, oli motor manual bersifat lebih kental daripada pelumas untuk motor matic. Hal itu disebabkan sepeda motor bertransmisi manual akan bekerja lebih keras untuk memastikan proses perpindahan gigi bisa dilakukan sesuai kondisi jalan. Sedangkan oli motor matik akan lebih encer, karena fungsinya hanya memberikan perlindungan terhadap mesin.

Untuk memudahkan saat memilih oli, konsumen bisa melihat kode JASO (Japanese Automotive Standards Association) pada kemasan pelumas. Oli untuk sepeda motor bertransmisi manual akan tertulis JASO MA yang berarti oli tersebut mengandung zat aditif yang berfungsi memastikan kinerja kopling menjadi presisi.

“Jika tetap memaksa untuk menggunakan oli motor matic akan membuat pergeseran gigi transmisi akan menjadi kasar. Ditambah lagi jika oli berkode JASO MB untuk motor matic (kopling kering) digunakan di motor dengan kopling basah sangat berpotensi munculnya selip pada kopling dan berbahaya bagi pengendara," kata Reza.

Untuk itu, lanjut Reza, PanaOil telah menyiapkan empat pelumas untuk konsumen agar tidak salah pilih, antara lain PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-30, PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-40, PanaOil SP5 Synthetic Manual 10W-40, dan PanaOil SP5 Synthetic Manual 20W-50.

Pelumas PanaOil SP5 seluruhnya adalah oli sintentik yang dilengkapi formula khusus Engine Power Protection Technology. Formula spesial itu mampu memberikan perlindungan maksimal pada komponen mesin dari potensi keausan yang muncul akibat proses mekanis serta kimiawi selama mesin bekerja.

Saat ini pengguna sepeda motor bisa memperoleh oli SP5 di seluruh Indonesia, termasuk melalui PanaOil Official Store di tokopedia.com/panaoilofficial dan shopee.co.id/panaoil.official.

Baca juga: Nippon Paint hadirkan produk pelumas serbaguna untuk produk otomotif

Baca juga: Begini tips memilih pelumas yang tepat untuk mobil LCGC

Baca juga: Bukan sekadar pelumas, berikut lima fungsi penting oli mesin kendaraan

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022