• Beranda
  • Berita
  • Pemkot Jaksel berikan bantuan untuk pemilik indekos roboh di Pancoran

Pemkot Jaksel berikan bantuan untuk pemilik indekos roboh di Pancoran

1 September 2022 18:29 WIB
Pemkot Jaksel berikan bantuan untuk pemilik indekos roboh di Pancoran
Camat Pancoran, Alamsah mengecek lokasi indekos roboh di wilayahnya, Jakarta, Kamis. (1/9/2022). ANTARA/Luthfia Miranda Putri.
Pemerintah Kota Jakarta Selatan memberikan bantuan untuk pemilik indekos yang roboh di Warung Jati Barat I, Kalibata, Pancoran.

Ketua RT 06/RW03, Achmad Chusaini mengatakan, pihaknya telah bertemu Wali Kota  Jakarta Selatan Munjirin beserta jajarannya pada Rabu (31/8).

"Pak Wali Kota kemarin udah ke sini. Staf perwakilan dari BPBD, Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Plt Lurah, PPSU," kata Achmad saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Achmad menyebutkan, banyak bantuan yang diberikan Pemerintah Kota Jakarta Selatan terutama sembako untuk pemilik kos tersebut.

"Kejadian yang terjadi Rabu siang sekitar pukul 12.30 WIB itu mengakibatkan dua orang mengalami luka ringan dan sudah dibawa ke Puskesmas," kata dia.

Camat Pancoran, Alamsah dan Pelaksana Tugas (Plt.) Lurah Kalibata, Isno telah memonitor dan membantu di lokasi. Keduanya senada mengatakan turut prihatin dengan musibah yang menimpa warganya.

"Saya turut prihatin dengan musibah yang dialami Pak Dahlan. Kami bersama Plt. Lurah Kalibata, Satpel SDA Kecamatan Pancoran, PPSU serta PJLP SDA Kecamatan Pancoran sudah membantu evakuasi reruntuhan bangunan di lokasi," kata Camat Pancoran, Alamsah.

Baca juga: Kecamatan Makasar usul Baznas bantu renovasi rumah warga yang roboh
Baca juga: Lima saksi diperiksa Polsek Cengkareng terkait tembok gudang roboh

 
Camat Pancoran, Alamsah mengecek lokasi indekos roboh di wilayahnya, Jakarta, Kamis. (1/9/2022) ANTARA/Luthfia Miranda Putri

Pemilik indekos bernama Dahlan mengatakan, indekos yang berada di lantai dua tersebut terdapat delapan kamar yang sudah diisi enam orang.

Adapun para penghuni indekos berasal dari Bekasi hingga Depok serta beberapa ada yang menawar biaya sewa mulai dari Rp550 hingga Rp600 ribu.

Dia berharap nantinya bisa mendapatkan bantuan material lantaran dirinya tidak memiliki biaya untuk membangun indekos kembali.

"Pada cari kos-kosan yang kosong, saya carikan biar dapat tempat. Yang langsung pulang aja ada, barang-barang saya masih ada di sini, ada juga yang masih tertimbun BPKB motornya, ijazah SD-SMA," tuturnya.
 

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022