Lebih lanjut, Källenius juga mengatakan dia mengendarai versi prototipe SUV listrik tersebut di fasilitas pengujian perusahaan di Graz, Austria, dan yakin bahwa masa depan petualangan off-road adalah melalui mobil listrik.
Ketika Mercedes pertama kali meluncurkan versi konsep SUV listrik pada September 2021, perusahaan tidak mengkonfirmasi adanya rencana produksi apa pun. Faktanya, Källenius sendiri mengatakan pada 2019 bahwa dia tidak yakin apakah G-Wagen akan memiliki banyak peluang di masa depan.
Baca juga: Mercedes-AMG One masuki produksi, dirakit dengan tangan
Meski demikian, ini masih awal, dan masih sangat minim detail yang dibagikan oleh perusahaan. Mercedes belum mengungkapkan perkiraan apa pun untuk jangkauan, ukuran baterai, atau konsumsi daya dari mobil tersebut. Dalam konsep awal, mobil ini memiliki penggerak semua roda (4x4), yang dinilai masuk akal dari bentuk hingga tren di pasar.
Pada 2021, G-Wagen EV dinilai menjadi upaya pertama Mercedes-Benz dapat memodifikasi generasi baru G-Class yang pertama kali diungkapkan di Detroit Auto Show 2018.
Konsep EQG dibalut dengan cat two-tone yang sama dengan yang digunakan Mercedes-Benz pada sedan EQS elektrik edisi pertama. Kendaraan juga memakai gril bercahaya yang telah dipermainkan perusahaan pada beberapa konsep dan kendaraan produksi lainnya.
Ketika EQG produksi tiba pada pertengahan 2024, mobil itu akan bergabung dengan rangkaian kendaraan listrik yang dapat menangani medan berat, seperti truk dan SUV dan truk GMC Hummer EV, Rivian R1T dan R1S, Chevy Silverado EV, dan Ford F- 150 Lightning.
Sementara itu, Mercedes-Benz mengatakan akan memproduksi kendaraan dengan energi listrik sepenuhnya pada tahun 2030. Perusahaan berkomitmen untuk menginvestasikan 40 miliar euro (47 miliar dolar AS) dalam upaya tersebut.
Baca juga: Mercedes ingin terus menjual kendaraan dengan mesin V8
Baca juga: Mercedes-Benz "recall" lebih dari 10.000 mobil impor di China
Baca juga: Layanan penjualan dan servis "mobile" Mercedes-Benz hadir di Bekasi
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022