PT Bank Muamalat Indonesia Tbk menjalin kerja sama dengan PT Nur Rima Al-Waali (NRA Group) dalam rangka menyalurkan produk pembiayaan umrah dan Prohajj Plus (haji khusus).
Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K. Permana dalam Peresmian Nota Kesepahaman Umrah dan Haji Khusus di Muamalat Tower, Jakarta, Kamis, mengatakan melalui kerja sama ini pihaknya berpotensi menyalurkan pembiayaan umrah dan haji khusus hingga Rp100 miliar per tahun.
Pasalnya, saat ini jumlah perjalanan umrah NRA Group sebanyak 3.000 jemaah per bulan, sehingga khusus untuk umrah saja dalam setahun sebanyak 50.000 jemaah.
Apabila dalam kerja sama ini pihaknya mendapatkan porsi 10 persen, dia menjelaskan dalam setahun perseroan dapat menyalurkan pembiayaan kepada 5.000 jemaah umrah atau senilai Rp100 miliar.
"Jadi kita harapkan nanti kita bisa 10 persen dari 50.000, kurang lebih ada 5.000. Jadi harusnya sih Rp100 miliar dapatnya, mudah-mudahan ya. Bahkan tadi ada haji plusnya juga," kata Permana.
Dia menyebut, dengan tuntasnya aksi korporasi pada awal tahun ini, dimana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) masuk sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP), perseroan mendapatkan mandat untuk lebih fokus pada ekosistem haji dan umrah.
"Sebagai bank pertama murni syariah yang dimiliki oleh BPKH tentu saja kami akan memaksimalkan potensi bisnis di segmen haji dan umrah. Salah satunya melalui produk Prohajj Plus yang menggandeng perusahaan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) terkemuka di Tanah Air,” kata Permana.
Pihaknya optimistis segmen ini akan memberikan hasil yang optimal terutama karena perjalanan ibadah ke tanah suci sudah mulai dibuka lagi.
Selain itu, dengan posisi BPKH sebagai PSP Bank Muamalat, menurut dia, secara tidak langsung keuntungan yang diraih oleh perseroan akan kembali lagi kepada jamaah haji melalui BPKH.
Sebelumnya, Bank Muamalat mencatat jumlah pendaftar haji perseroan tumbuh sebesar 50 persen secara year on year (yoy) atau berada di atas pertumbuhan industri yang sebesar 22 persen (yoy) pada September 2022.
Saat ini perseroan juga menguasai 42 persen pangsa pasar haji plus dan 14 persen haji reguler.
Sebagai informasi, Prohajj Plus merupakan layanan pembiayaan pengurusan haji khusus dari Bank Muamalat yang memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendaftar haji lebih cepat tanpa perlu menabung lebih lama.
Baca juga: Bank Muamalat catat pendaftar haji perseroan tumbuh 50 persen
Baca juga: Bank Muamalat kerja sama dengan tujuh bank syariah
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2022
