• Beranda
  • Berita
  • Wamenkumham pantau pelayanan warga binaan di Lapas Kupang NTT

Wamenkumham pantau pelayanan warga binaan di Lapas Kupang NTT

2 November 2022 13:42 WIB
Wamenkumham pantau pelayanan warga binaan di Lapas Kupang NTT
Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej (dua kiri) dan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT Marciana Dominika Jone (kiri) beserta jajaran mengunjungi Lapas Kelas IIA Kupang, NTT, Rabu (2/11/2022). (ANTARA/Aloysius Lewokeda)
Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej berkunjung dan memantau langsung pelayanan bagi warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kupang di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu.

Edward tiba di Lapas Kelas IIA Kupang pukul 11.00 Wita dan langsung memantau kondisi pelayanan terhadap para warga binaan pada sejumlah blok di dalam Lapas. Turut hadir pula di Lapas Kelas IIA Kupang yakni Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi.

Usai memantau pelayanan lapas, Edward menyampaikan apresiasi atas pelayanan terhadap warga binaan di Lapas Kelas IIA Kupang.

"Pelayanan warga binaan di Lapas ini sudah bagus. Suasana lapas tertib dan aman," kata Edward.

Baca juga: Wamenkumham minta masyarakat pahami sifat dasar hukum pidana

Dia juga mengapresiasi lingkungan lapas yang bersih dan tertata rapi, sehingga memberikan kenyamanan bagi penghuni maupun pengunjung. Dengan kinerja pelayanan yang terus meningkat, tambahnya, maka Lapas Kelas IIA Kupang diharapkan dapat meraih predikat Wilayah Birokrasi dan Melayani (WBBM).

Sebelumnya, Edward juga berkunjung untuk memantau pelayanan di Kantor Wilayah Kemenkumham NTT serta Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Kupang.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham NTT Marciana Dominika Jone mengatakan kunjungan Edward ke Kota Kupang ialah untuk menghadiri agenda Goes to Campus.

"Pak Wakil Menteri akan menjadi pembicara utama dalam kegiatan Kumham Goes to Campus di Universitas Nusa Cendana Kupang," ujarnya.

Baca juga: Wamenkumham sebut prinsip keadilan restoratif lebih manusiawi

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022