Breel Embolo menjadi pahlawan kemenangan Swiss berkat golnya pada babak kedua, tepatnya menit ke-48.
Kemenangan ini untuk sementara membuat Swiss memuncaki Grup G dengan tiga poin, dengan Kamerun menempati dasar grup. Sementara itu Brazil baru akan menghadapi Serbia pada Jumat dini hari (25/11).
Baca juga: Profil dan peta kekuatan Grup G Piala Dunia 2022
Peluang pertama diciptakan Kamerun pada menit ke-10. Sebuah umpan dari belakang diterima Brian Mbuemo di sayap kiri, yang langsung melepaskan tembakan. Bola bisa dimentahkan Yann Sommer, tetapi sambaran dari Karl Toko-Ekambi masih melambung tinggi.
Klaim penalti dari Swiss setelah terjadi pelanggaran di kotak penalti. Namun, permainan dilanjutkan karena terjadi offside lebih dulu.
Kamerun kembali mengancam Swiss. Eric Chouop-Moting menerima umpan dari lini tengah, dia kemudian melakukan aksi individu dan masuk ke area lawan sebelum melepaskan tendangan. Namun, upayanya masih digagalkan Sommer.
Pada menit ke-30, Kamerun menciptakan peluang lagi. Permainan antara Choupo-Moting dengan Mbuemi diakhiri dengan sodoran kepada Martin Hongla di kotak penalti.
Hongla kemudian melepaskan tendangan akurat, tetapi Sommer masih bisa menepisnya. Bola muntah lalu disapu Silvan Widmer sebelum jatuh ke pemain Kamerun.
Swiss kembali mematahkan serangan wakil Afrika itu. Widmer sukses memotong umpan silang Collins Fai yang bisa menjadi gol.
Swiss akhirnya bisa menciptakan peluang emas di masa injury time. Diawali dari sepak pojok, Manuel Akanji memenangi duel udara sebelum menanduk bola. Namun upaya bek Manchester City itu masih belum mengarah ke gawang Kamerun.
Babak pertama berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Selepas jeda istirahat, Swiss langsung bermain agresif. Permainan mereka membuahkan gol pada menit ke-48.
Baca juga: Preview Piala Dunia: Swiss vs Kamerun
Breel Embolo memecah kebuntuan untuk mengubah skor menjadi 1-0. Operan Granit Xhaka kepada Djibril Sow diterima Shaqiri di sayap kiri. Dia kemudian melepaskan umpan silang yang bisa diselesaikan Embolo yang dibiarkan berdiri bebas di depan gawang.
Embolo tidak melakukan selebrasi karena Kamerun adalah negara kelahirannya.
Gol itu membuat Swiss bermain lebih menyerang. Mereka nyaris menambah golnya dalam dua kesempatan.
Ruben Vargas menerima umpan silang cantik lalu meneruskan dengan tembakan dari tengah kotak penalti yang bisa ditepis Andre Onana ke luar lapangan.
Tepisan itu menghasilkan sepak pojok, yang berhasil disundul Breel Embolo di depan gawang. Namun, upayanya itu masih melebar dari gawang Kamerun.
Tempo pertandingan mulai menurun mulai menit ke-80.
Swiss mendapatkan peluang lagi pada menit ke-88. Granit Xhaka melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, yang masih dengan mudah ditangkap Onana.
Menjelang berakhirnya pertandingan, Swiss kembali hampir mencetak gol tambahan andai saja sepakan Haris Seferovic tidak diblok Castelletto dengan badannya.
Tidak ada gol tambahan hingga pertandingan berakhir, Swiss berhasil mengamankan kemenangan tipis 1-0 atas Kamerun.
Baca juga: Profil dan peta kekuatan Grup G Piala Dunia 2022
Susunan Pemain:
Swiss (4-2-3-1): Yann Sommer, Rodriguez, Widmer, Elvedi, Akanji, Shaqiri (Okafor 72'), Xhaka, Freuler, Djibril Sow (Frei 72', Vargas (Rieder 81'), Embolo (Seferovic 72')
Senegal (4-3-3): Onana, Nkoulou, Castelletto, Fai, Tolo, Zambo Anguissa, Oum Gouet, Hongla (Ondoua 68'), Toko Ekambi (Nkoudou 74'), Mbuemo (Ngamaleu 83'), Choupo-Moting (Aboubakar 74')
Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2022