Penggalangan dana dan bantuan itu merupakan bentuk keterlibatan warga Taman Sari, perusahaan, pengelola tempat ibadah dan seluruh jajaran pemerintah setempat untuk meringankan beban korban gempa.
"Sumber bantuan, ASN se-Kecamatan Taman Sari, warga potensial, perusahaan, masjid, gereja dan wihara," kata Camat Taman Sari, Agus Sulaiman saat dihubungi di Jakarta, Minggu.
Dari beragam elemen tersebut, bantuan yang berhasil dikumpulkan di antaranya paket bantuan pangan, makanan siap saji, tenda, selimut, obat-obatan, keperluan bayi, kebutuhan mandi dan pakaian layak pakai.
"Total bantuan tersebut terkumpul sebanyak dua truk dan tiga mobil bak terbuka," kata Agus.
Tidak hanya bantuan sandang dan pangan, pihaknya juga berhasil menggalang dana hingga Rp77.200.000.
Baca juga: PAM Jaya kirim bantuan untuk korban gempa Cianjur
Baca juga: DKI kirim bantuan berikut personel bantu tangani dampak gempa Cianjur
Agus berharap, ragam bantuan yang dikirim itu dapat meringankan beban para korban gempa bumi di Cianjur.
Tidak hanya warga, perusahaan, pengelola tempat ibadah dan jajaran Kecamatan Taman Sari, Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat (Jakbar) juga telah mengirim tiga tim medis ke Cianjur untuk membantu pengobatan korban gempa bumi.
Tim pertama terdiri dari belasan relawan yang bertugas sebagai tenaga medis dan penyedia logistik. Tim kedua terdiri dari petugas logistik, petugas ambulans, relawan dan psikoterapi.
Selanjutnya, tim ketiga berangkat pada Sabtu (26/11) yang terdiri dari petugas logistik, tenaga medis dan psikoterapi.
Tim akan bergantian selama bertugas di Cianjur. Namun, tidak menutup kemungkinan mereka bisa bertahan lebih lama di lokasi.
Tidak hanya bantuan tenaga medis, PMI juga siap membantu pasokan darah jika dibutuhkan.
Agus berharap, ragam bantuan yang dikirim itu dapat meringankan beban para korban gempa bumi di Cianjur.
Tidak hanya warga, perusahaan, pengelola tempat ibadah dan jajaran Kecamatan Taman Sari, Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat (Jakbar) juga telah mengirim tiga tim medis ke Cianjur untuk membantu pengobatan korban gempa bumi.
Tim pertama terdiri dari belasan relawan yang bertugas sebagai tenaga medis dan penyedia logistik. Tim kedua terdiri dari petugas logistik, petugas ambulans, relawan dan psikoterapi.
Selanjutnya, tim ketiga berangkat pada Sabtu (26/11) yang terdiri dari petugas logistik, tenaga medis dan psikoterapi.
Tim akan bergantian selama bertugas di Cianjur. Namun, tidak menutup kemungkinan mereka bisa bertahan lebih lama di lokasi.
Tidak hanya bantuan tenaga medis, PMI juga siap membantu pasokan darah jika dibutuhkan.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022