Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur di Provinsi Jawa Barat mengerahkan 16 truk tangki untuk menyalurkan air bersih sekitar 80 ribu liter per hari ke 50 lokasi pengungsian warga yang terdampak gempa bumi.
"Hari ini ada penambahan lima unit truk tangki dari pusat sehingga total ada 16 truk tangki yang kita gunakan selama TDB (tanggap darurat bencana), kemungkinan jumlahnya akan ditambah sesuai kebutuhan," kata Koordinator Lapangan Tanggap Darurat Bencana PMI Kabupaten Cianjur Fajar Aciana di Cianjur Minggu.
PMI Kabupaten Cianjur menyalurkan bantuan air bersih ke 50 lokasi pengungsian yang masing-masing ditempati oleh 200 orang lebih di wilayah Kecamatan Cugenang, Cianjur, dan Warungkondang.
Menurut Fajar, sampai saat ini PMI Kabupaten Cianjur sudah mendistribusikan 300 ribu liter air bersih ke perkampungan warga terdampak gempa yang pasokan airnya terganggu karena pipa induk PDAM Cianjur rusak.
PMI menyalurkan bantuan air bersih dari PDAM agar warga tidak menggunakan air sungai yang kemungkinan tercemar bakteri penyebab penyakit untuk mandi, mencuci, dan masak.
"Setiap hari akan kita layani selama ada permintaan, tidak hanya untuk posko pengungsian, termasuk untuk perkampungan warga yang terdampak di wilayah perkotaan Cianjur," kata Fajar.
Warga bisa mengajukan permintaan bantuan air bersih dengan mendatangi markas dan kantor PMI Kabupaten Cianjur.
Baca juga:
PMI salurkan air bersih ke pos-pos pengungsian korban gempa di Cianjur
PMI pasang seratus tandon air di pengungsian dan perkampungan Cianjur
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2022