Pelatihan pembuatan pakan berlangsung di Rumah Makan Prau Kuno Rembang dengan dihadiri 200-an peserta.
"Selain mendapatkan pelatihan, harapannya tentu para peserta juga akan mendapatkan bantuan alatnya sehingga ilmu yang diperoleh bisa langsung dipraktikkan," kata Anggota Komisi VII DPR RI Marwan Jafar di Rembang.
Dengan adanya usulan bantuan peralatan, kata dia, DPR tentunya juga akan mengusulkan penambahan anggaran BRIN karena digunakan untuk kemajuan pelaku UMKM.
Ia mengungkapkan BRIN sebetulnya bertugas melakukan riset dan membuat analisa, membuat produk dan lainnya, sedangkan pelatihan ini dalam rangka transfer ilmu kepada masyarakat.
Baca juga: Pemkab OKU Timur luncurkan inovasi teknologi pakan ikan
Selain kemampuan para pelaku UMKM, kata dia, kemudahan akses permodalan juga penting, sehingga perlu ada langkah nyata dari bank pemerintah membuka akses pinjaman permodalan seluas-luasnya.
"Kami juga mendorong BRIN menjalin kerja sama dengan bank pemerintah dengan harapan pelaku UMKM yang menjadi binaan BRIN bisa mendapatkan kemudahan pinjaman permodalan," ujarnya.
Di tengah situasi perekonomian nasional yang belum stabil, kata dia, UMKM bisa menjadi semacam "pain killer" atau obat rasa sakit.
Kepala Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan BRIN Satriyo Krido Wahono menyampaikan bahwa BRIN lembaga baru bermitra dengan Komisi VII DPR RI.
Ia mempersilakan kepada peserta yang ingin ikut serta berinovasi, berkreasi atau hadir untuk belajar bersama BRIN.
"Mudah-mudahan pelatihan ini memberikan manfaat dan berguna bagi masyarakat," ujarnya.
Program pelatihan yang digelar BRIN bersama Komisi VII DPR RI tidak hanya digelar di Rembang, melainkan berlangsung pula di Kabupaten Blora, sedangkan sebelumnya juga digelar di Kabupaten Pati di tiga lokasi dan Grobogan dengan jumlah peserta hingga 200-an orang.
Baca juga: Dedi Mulyadi memotivasi pembudidaya ikan buat pakan secara mandiri
Baca juga: PKM Universitas Sriwijaya manfaatkan limbah jeroan ikan untuk pakan
Baca juga: KKP galakan program pembuatan pakan mandiri
Pewarta: Akhmad Nazaruddin
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022