Puan sebut DPR sedang perjuangkan RUU KIA

22 Desember 2022 12:22 WIB
Puan sebut DPR sedang perjuangkan RUU KIA
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menyampaikan Orasi Ilmiah dalam acara Wisuda Program Sarjana dan Program Magister IV Tahun Akademik 2021/2022 Universitas Bung Karno di Jakarta, Rabu (30/11/2022). (ANTARA/HO)
Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan DPR saat ini sedang memperjuangkan Rancangan Undang-Undang Kesejahteraan Ibu dan Anak (RUU KIA) untuk mewujudkan rasa aman dan tenteram bagi ibu dan anak.

DPR RI terus berupaya mewujudkan kesejahteraan ibu, baik lewat legislasi, pengawasan kebijakan pemerintah, maupun dukungan anggaran, kata Puan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.

"RUU KIA memiliki nilai strategis dalam upaya menjaga dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia," kata Puan dalam puncak Peringatan Hari Ibu ke-94 yang diselenggarakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) di Bengkulu, Kamis.

Melalui RUU KIA, lanjutnya, negara memiliki kewajiban untuk meningkatkan kualitas hidup ibu dan anak menjadi lebih baik untuk mencapai kesejahteraan lahir dan batin. Untuk mencapai itu, maka semua hak ibu harus didapat, termasuk tidak boleh lagi ada kekerasan terhadap perempuan, baik fisik maupun verbal.

"Harus diingat, ibu yang bahagia akan menghasilkan anak-anak yang hebat," imbuhnya.

Baca juga: Sri Mulyani: Perempuan berkiprah tanpa hilangkan keperempuanannya

Dia juga menyuarakan pentingnya negara menjamin kesejahteraan bagi ibu, mengingat tugas berat yang diemban seorang ibu serta demi lahirnya generasi-generasi unggul harapan bangsa.

"Karena generasi-generasi unggul inilah yang akan memajukan Indonesia. Mereka masa depan bangsa kita; dan untuk menciptakan generasi unggul Indonesia, peran ibu sangatlah penting sehingga kesejahteraan para ibu harus terjamin," jelasnya.

Selain itu, ujarnya lagi, kesejahteraan ibu juga berdampak terhadap kemandirian perempuan yang dibutuhkan di masa kini maupun masa depan. Secara khusus, Puan berpesan kepada perempuan muda Indonesia untuk mengejar pendidikan tinggi yang dapat menjadi modal bagi perempuan dalam mendidik anak-anaknya kelak.

"Karena pendidikan yang paling utama adalah datangnya dari rumah dan sosok ibulah yang akan punya banyak peranan bagi anak-anaknya. Ini juga yang makna dari perempuan berdaya demi Indonesia maju," ujar Puan.

Puan berharap pula para ibu dapat semakin menunjukkan kemajuan dalam bidang ekonomi maupun bermasyarakat dengan semangat "Perempuan Berdaya, Indonesia Maju", sebagaimana tema Peringatan Hari Ibu Tahun 2022.

Baca juga: Ketua DPR: Peringatan Hari Ibu jadi momentum perempuan semakin berdaya
Baca juga: Menteri Bintang: Hari Ibu adalah milik kita semua

Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022