"Jumlah penumpang rata-rata sebanyak 600 sampai 700 orang per hari sampai Jumat (30/12). Untuk hari ini jumlahnya berkurang tidak seperti kemarin," kata Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen di Jakarta, Sabtu.
Revi menjelaskan, kepadatan terminal tersebut pada libur tahun baru ini hampir 70 persen dibanding tahun sebelumnya.
"Karena tahun sebelumnya terjadi pandemi COVID-19, maka jumlah penumpang tahun ini terjadi peningkatan yang cukup tinggi yang biasanya sekitar 300 hingga 400 penumpang," katanya.
Revi menjelaskan, bus dan penumpang paling banyak dengan tujuan Jawa Tengah. "Bus dan penumpang paling banyak tujuan Jawa Tengah, Padang, Palembang, Bengkulu dan Lampung," katanya.
Meski masih terjadi arus mudik, angka ini masih lebih rendah dibandingkan periode libur Natal 2022 pada Jumat (23/12) yang mencapai 1.051 penumpang.
Baca juga: Pengelola Terminal Bus Kalideres lakukan pemeriksaan kelayakan bus
Baca juga: Keberangkatan penumpang dari Stasiun Pasar Senen dekati normal
Untuk pengamanan, pihaknya mendirikan pos keamanan gabung terdiri atas personel dari Polda Metro Jaya, Kepolisian Resor Metro (Polrestro) Jakarta Barat, Kepolisian Sektor (Polsek) Kalideres dan pos polisi terminal.
Selain itu Komando Distrik Militer (Kodim)Jakarta Barat (Jakbar), Komando Rayon Militer (Koramil) Kalideres, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakbar dan pemadam kebakaran. "Dengan adanya pos keamanan, untuk saat ini situasi masih aman terkendali," katanya.
Selain itu, ia menuturkan tersedia posko pemeriksaan kesehatan dan tes urine bagi pengemudi serta vaksin "booster" secara gratis.
Seorang penumpang bernama Muhammad Subayu (44) yang bertujuan mudik ke Pekalongan mengaku baru dapat pulang ke kampung halaman hari ini karena libur bekerja.
"Paling dua sampai tiga hari saya habiskan waktu di kampung halaman," kata Subayu.
Subayu mengungkapkan, mudik liburan dilakukannya sebanyak tiga kali dalam setahun untuk menemui keluarganya di kampung halaman. "Pulang kampung sebanyak tiga kali dalam setahun untuk bertemu dengan anak dan keluarga di kampung," katanya.
Untuk pengamanan, pihaknya mendirikan pos keamanan gabung terdiri atas personel dari Polda Metro Jaya, Kepolisian Resor Metro (Polrestro) Jakarta Barat, Kepolisian Sektor (Polsek) Kalideres dan pos polisi terminal.
Selain itu Komando Distrik Militer (Kodim)Jakarta Barat (Jakbar), Komando Rayon Militer (Koramil) Kalideres, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakbar dan pemadam kebakaran. "Dengan adanya pos keamanan, untuk saat ini situasi masih aman terkendali," katanya.
Selain itu, ia menuturkan tersedia posko pemeriksaan kesehatan dan tes urine bagi pengemudi serta vaksin "booster" secara gratis.
Seorang penumpang bernama Muhammad Subayu (44) yang bertujuan mudik ke Pekalongan mengaku baru dapat pulang ke kampung halaman hari ini karena libur bekerja.
"Paling dua sampai tiga hari saya habiskan waktu di kampung halaman," kata Subayu.
Subayu mengungkapkan, mudik liburan dilakukannya sebanyak tiga kali dalam setahun untuk menemui keluarganya di kampung halaman. "Pulang kampung sebanyak tiga kali dalam setahun untuk bertemu dengan anak dan keluarga di kampung," katanya.
Pewarta: Ulfa Jainita
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022