Vera menjelaskan kesempatan timnya untuk mencapai target itu masih ada, meski dalam beberapa pertandingan terakhir timnya selalu menelan kekalahan.
Pada lima pertandingan terakhirnya di Liga 1, Persita Tangerang tercatat harus menelan kekalahan dari Arema FC, Persib Bandung, Barito Putera, Persebaya Surabaya dan yang terbaru adalah dari Dewa United.
"Sampai masih ada kesempatan itu bisa terjadi, karena kalau saya lihat kita hanya selisih satu-tiga poin untuk masuk tujuh besar. Masalahnya kita banyak hilang poin, membuat kita ke bawah juga," ungkap Vera, dikutip dari situs resmi klub, Senin.
Baca juga: Vera minta Persita Tangerang fokus ketika hadapi Persib Bandung
Baca juga: Vera pastikan Persita Tangerang siap hadapi laga kontra Arema FC
Pelatih asal Argentina itu menjelaskan, penurunan performa yang dialami timnya tidak lepas dari sempat terhentinya kompetisi sekitar dua bulan lamanya.
Padahal, pada awal bergulirnya kompetisi, Persita sempat menghuni papan atas, namun kini Laskar Pendekar Cisadane seperti kehilangan gaya permainan, hal itu akan dicoba cari solusinya oleh Vera.
"Ya sebelum berhenti di kompetisi kita bermain bagus dan stabil bisa raih kemenangan cukup banyak. Setelah kompetisi mulai lagi, kita jadi sulit menang, saya juga terus mencari solusinya, tim tetap main hampir sama," terang Vera.
Saat ini Persita Tangerang berada di peringkat ke-10 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 25 poin dari 19 pertandingan.
Selanjutnya Persita Tangerang akan melakoni partai kandang menghadapi Persis Solo pada pekan ke-21 Liga 1 Indonesia di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Sabtu (28/1) mendatang.
Baca juga: Pelatih pastikan Persita Tangerang akan adaptasi dengan sistem bubble
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023