"Total SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) sudah lebih dari 14.000 unit," kata Wakil Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto saat peluncuran All New Toyota Agya di Jakarta, Senin.
Toyota Indonesia saat ini sedang fokus untuk menekan kapasitas produksi untuk melancarkan pengiriman yang saat ini masih tersisa cukup banyak.
Toyota Indonesia, kata Henry, hingga sekarang telah mengirimkan sekitar 5.700 unit All New Kijang Innova Zenix kepada konsumen setia mereka. Mayoritas konsumen yang masih harus menunggu adalah yang memilih varian hybrid.
"Total pemesanan itu saat ini 70 persennya hybrid dari total SPK," kata Henry.
Baca juga: Jajal performa Innova Zenix di Tol Trans Jawa hingga pegunungan Kopeng
Oleh karena itu itu, TAM meminta maaf kepada konsumen atas pengiriman yang mengharuskan mereka menunggu unit yang terlalu lama. Inden yang terlalu lama, menurut Henry, kebanyakan berasal dari varian hybrid.
Pada varian hybrid, Kijang Innova Zenix hadir dalam tiga tipe utama, yakni G, V, dan Q untuk varian tertinggi. Sementara varian mesin bensin tersedia dalam dua tipe yaitu G dan V.
All New Kijang Innova Zenix varian bensin dibanderol mulai dari Rp419 juta (tipe G) dan Rp467 juta (tipe V) on the road. Varian hybrid dijual mulai dari harga Rp458 juta (tipe G), Rp532 juta (tipe V) dan Rp611 juta (tipe Q) on the road.
Baca juga: Belum sebulan meluncur, Toyota Innova Zenix catatkan 7.200 SPK
Baca juga: Babak baru mobil hibrid Indonesia
Baca juga: Toyota ungkap alasan tetap sematkan nama "Kijang" di Innova Zenix
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023